Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Bandar Sabu, Dua Ibu Rumah Tangga Ditangkap

Kompas.com - 07/02/2017, 13:30 WIB
Kontributor Samarinda, Gusti Nara

Penulis

SAMARINDA, KOMPAS.com - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), menangkap seorang ibu rumah tangga yang merupakan bandar sabu beserta pembantunya yang juga seorang ibu rumah tangga. Keduanya terbukti memiliki 118 poket narkotika jenis sabu seberat 66 gram siap edar.

Kepala BNN Kota Samarinda AKBP Siti Zaekhomsyah mengatakan, bandarnya berinisial AS (44) sempat melarikan diri dan bersembunyi di rumah salah satu sanak familinya di Jalan lambung Mangkurat.

Sementara itu, petugas BNN lebih dulu menangkap pembantunya, AM (37), pada Jumat (3/2/2017) di sebuah rumah di Jalan Rajawali, Samarinda.

“AM dipercaya oleh AS untuk membantu bisnis sabunya. Mereka hanya menjual pada langganan saja, dan enggan menjual pada orang yang baru dikenal. Selain digaji sebagai pembantu rumah tangga, AM juga digaji dari bagi hasil penjualan narkoba,” katanya, Selasa (7/2/2017).

Selain menyita sabu milik kedua tersangka, petugas juga menyita 6 buah HP yang kerap digunakan untuk pemesana narkoba beserta uang senilai Rp 46 juta hasil transaksi narkoba.

“Setiap paket sabu yang sudah siap edar dilabeli harga masing-masing sesuai dengan beratnya. Harga tiap poket bervariatif,” ucapnya.

Kedua tersangka dijerat dengan pasal 114 ayat (2), pasal 112 ayau (2), pasal 132 UU RI No 35 tahun 2009 tentang narkotika. K86-13

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com