Dilaporkan Hilang di Perairan Pulau Pini, 5 Nelayan Ditemukan Selamat

GUNUNGSITOLI, KOMPAS.com – Lima nelayan asal Desa Moawo, Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara, ditemukan dalam keadaan selamat, Kamis (27/1/2017) sore.

Mereka dilaporkan hilang di perairan Pulau Pini, Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara, pada Senin (23/1/2017).

Kelimanya tiba kembali di Pantai Moawo, Kamis tengah malam, dan disambut dengan penuh haru oleh keluarganya masing-masing.

Nelayan itu adalah Setiawan (30) sebagai nakhoda, Yariaman Telaumbanua (29), A Juli Zega (35), Berkat Lase (17), dan Juli Lase (17). Semuanya warga Desa Moawo, Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara.

"Sudah ditemukan oleh kapal nelayan asal Sibolga dan mereka saat ini dalam penjemputan bersama 2 unit kapal boat," kata Letda Laut (P) Warnadi di Desa Moawo, Kamis tengah malam.

Setiawan (30) menuturkan bahwa kapal berkapasitas 5 gross ton yang dibawanya mengalami kerusakan mesin. Mesin kapal tidak dapat beroperasi kembali saat berada di kawasan perairan Pulau Pini.

"Waktu itu saat masih melaut tiba-tiba mesin kami mati dan langsung mati akibat kehabisan oli," kata Setiawan.

Selama lima hari terombang-ambing di laur, mereka tidak makan nasi dan harus menghemat minuman. Alat komunikasi mereka kehabisan baterai.

Setelah ditemukan nelayan asal Sibolga, barulah mereka mendapatkan pasokan bahan makanan.

"Enggak terbayang lagi bagaimana nasib kami, makan hanya ikan dan minum secukupnya, bekal sudah habis.

Pada Kamis sore, mereka dijemput setelah dua kapal menarik kapal mereka dari wilayah perairan Kabupaten Nias Selatan.