Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Bekuk Penipu Bermoduskan Investasi Tiket

Kompas.com - 27/12/2016, 05:35 WIB
Suddin Syamsuddin

Penulis

PAREPARE, KOMPAS.com – Kepolisian resort Kota Parepare,Sulawesi Selatan,membekuk Rony, pelaku penipuan,bermoduskan investasi tiket dengan keuntungan Rp 150.000 per tiket. Rony menipu sejumlah orang dengan kerugian ratusan juta rupiah.

“Rony dilaporkan empat orang warga,yang merasa ditipu oleh Rony. Rata-rata korban ditipu dengan kerugian puluhan juta rupiah bahkan sampai ratusan juta rupian, “ kata Aiptu Kholyuddin, Kanit SPKT Polres Parepare, Sulawesi Selatan, Senin (27/12/2016).

Hingga kini sudah empat korban yang melaporkan penipuan ini, dengan kerugian total sekira Rp 400 juta, Pelaku sudah ditangkap dan masih sementara dalam proses penyidikan polisi.

“Kita juga masih menunggu korban korban lainnya. Karena dari keterangan salah seorang korban. Kemungkinan korban penipuan yang dilakukan Rony bukan hanya empat orang,“ ucap dia.

Munawwarah, salah seorang  korban yang melaporkan pelaku kepada polisi mengaku mengalami kerugian Rp 31 juta.

“Saat itu Rony meminta uang dengan modus kerja sama menjual tiket dengan keuntungan Rp 150.000 per tiket. Awalnya saya memberi uang sekitar Rp 21 juta kemudian Rony meminta uang Rp 10 juta,“ ucap dia saat melaporkan Ronny di Mapolres Parepare, Senin malam.

Selain Munawwarah, tiga korban lainnya juga melaporkan kejadian sebagai korban penipuan Rony, dengan kerugian puluhan juta rupiah. Ahmad Yandi dan istrinya Risma juga melaporkan penipuan yang dilakukan oleh Rony.

“Saya telah menyetor kepada Rony sebanyak Rp 7 juta, uang tiket untuk pergi Singapura dengan Istri saya, namun hingga kini tiketnya tidak ada, saya tidak jadi berangkat, padahal saya sudah beli koper, untuk tempat pakaian saya, “ ujar Ahmad Yani.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com