Mengeluh Pusing, Suradi Ditemukan Tewas Dalam Truk

GRESIK, KOMPAS.com – Seorang sopir truk ditemukan telah meninggal dunia di Jalan Raya Sembayat, Kecamatan Manyar, Gresik, Jawa Timur, pada Jumat siang (23/12/2016) sekitar pukul 10.30 WIB.

Identitas sopir tersebut kemudian diketahui bernama Suradi (57), warga Desa Mertani RT2/RW2, Kecamatan Karangbinangun, Lamongan, yang sehari-hari berprofesi sebagai sopir truk urukan tanah di tempat yang tidak jauh dari TKP (Tempat Kejadian Perkara).

“Sebelum kejadian itu, dia memang sudah sempat mengeluh pusing dan sesak nafas pagi tadi, saat ketemu saya di proyek urukan di Desa Betoyo (Kecamatan Manyar),” ujar Nur Rochim salah seorang rekan korban sesama sopir, Jumat (23/12/2016).

Karena keluhan itulah, korban kemudian meminta izin pulang lebih awal, untuk memeriksakan kondisi tubuhnya ke Puskesmas Manyar. Namun belum sampai tujuan, truk Nopol W 8357 CA yang dikendarainya malah menepi di pinggir jalan raya.

Curiga dengan truk yang menepi cukup lama di tepi jalan, salah seorang warga Desa Sembayat pun coba menghampirinya selepas shalat Jumat. Tapi setelah lama dipanggil tidak memberikan respons, maka warga tersebut memberitahu warga lain yang kemudian dilanjutkan melapor ke pihak kepolisian.

“Saat kami datangi, korban yang berada di dalam kabin truk sudah berada dalam kondisi tidak bernafas,” tutur Kanit Laka Lantas Satlantas Polres Gresik, Ipda Supriyono.

Meski demikian, pihak kepolisian tetap membawa korban ke Puskesmas Manyar yang memang tidak jauh dari TKP, untuk memastikan dan mengecek kondisi korban apakah benar-benar memang sudah tidak bernafas.

“Dan memang dari hasil pemeriksaan medis juga memastikan, jika korban memang sudah tidak bernafas. Kemudian kami coba menghubungi pihak keluarga dan tempatnya bekerja. Di mana dari hasil pemeriksaan medis, diduga korban meninggal dunia karena serangan jantung,” jelasnya.

Akhirnya pada Jumat (23/12/2016) sore, korban langsung dibawa pulang oleh pihak keluarga. Sementara truk yang dikendarainya, untuk sementara dititipkan di Pos Polantas terdekat sebagai keperluan barang bukti.