Amankan Natal di Surabaya, Pasukan Gabungan Dibantu Banser

SURABAYA, KOMPAS.com - Perayaan Natal di semua gereja di Surabaya akan dijaga personel gabungan dari TNI, Polri, Satpol PP, dan Linmas hingga pasukan Barisan Ansor Serbaguna (Banser).

Ketua Pengurus Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Jawa Timur, Rudi Tri Wahid, mengatakan, ada masing-masing 100 personel Banser yang disiagakan di setiap kabupaten dan kota di Jawa Timur.

"Termasuk Surabaya, kami siapkan 100 pasukan untuk mengamankan Natal," katanya, Rabu (21/12/2016).

Mereka, lanjut Rudi, akan bergabung dan menjadi satu koordinasi dengan satuan pengamanan gereja yang ada, termasuk dengan polisi. Pengamanan dari lembaga di bawah naungan Nahdatul Ulama itu kata Rudi, rutin dilakukan setiap tahun.

"Ini agenda kami tahunan, sebagai wujud kecintaan kami kepada NKRI," tegasnya.

Polrestabes Surabaya akan menyiagakan 1.200 personelnya. Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol M Iqbal, mengatakan, mereka akan bergabung dengan sekitar 600 pasukan gabungan.

"Selain melakukan penjagaan di gereja-gereja, mereka juga berpatroli secara mobile," ucapnya. 

Meski demikian, warga Surabaya diminta tetap waspada saat perayaan Natal, dengan tetap memantau dan melaporkan pergerakan orang asing yang mencurigakan.

"Segera laporkan kepada kami jika ada pergerakan orang asing yang mencurigakan," tuturnya.

Pengamanan gabungan itu kata Iqbal, terus siaga sampai perayaan malam tahun baru di Surabaya.