Saat Pengisap Lem Dihukum Menghapal Teks Pancasila

PAREPARE, KOMPAS.Com – AR (13), asyik menghisap lem saat petugas dari Polres Parepare menangkapnya. Siswa sebuah sekolah dasar di Kota Parapare, Sulawesi Selatan ini kaget. 

Tapi, mau tak mau, dia mesti ikut ke kantor polisi. AR tak ditahan. Namun, polisi punya hukuman untuk dia: menyebutkan Pancasila.

“Hukuman menghapal Pancasila ini, selain sebagai efek jera, juga agar siswa yang tertangkap saat asyik mengisap lem ini, agar bisa menghayati nilai-nilai Pancasila agar tak lagi mengisap lem, “ Jelas Brigadir Agus, Staf Humas Polres Parepare, Sulawesi Selatan, Sabtu (17/12/2016).

Karena masih di bawah pengaruh lem, AR kesulitan menyebutkan lima sila dasar negara itu. Dia harus mengulanginya beberapa kali.

Selain menghapal Pancasila, Polisi juga memberikan penghapalan ayat suci Al Quran.

Menurut Agus, AR dan sejumlah temannya kerap kedapatan tengah mengisap lem. Berulangkali pula mereka tertangkap.

"Tapi tak pernah jera," kata Agus.  

"Kami berharap agar pihak orang tua, agar membimbing anak mereka agar terhindar dari Pengaruh Lem, jika besar nanti pengaruh kecanduan Lem, bisa menjadi kecanduan Narkotika. Dari itu kami barharap kepada orang tua agar menjaga anak anak mereka, “ Jelas Agus.

Polisi juga memberikan pemahaman bahaya mengisap lem kepada AR.

Kepada Polisi AR mengaku baru kali ini ikut mengisap lem. Usai dihukum, dia juga berjanji untuk tak lagi melakukan perbuatan yang bisa merusak organ tubuh itu.

“Dengan menghapal Pancasila dan menghapal Ayat Pendek Al Quran, saya berjanji tak akan mengulangi perbuatan itu, dan lebih rajin ke sekolah dan mengaji," janji AR usai menghapal Pancasila kepada polisi di ruang SPKT Polres Parepare, Sulawesi Selatan.