Kolaka Diguyur Hujan 5 Jam, Banjir Bandang Terjang Ratusan Rumah Warga

KOLAKA, KOMPAS.com - Meluapnya Sungai Huko-huko yang terletak di Kecamatan Pomalaa, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, menyebabkan terjadinya banjir bandang. Ratusan rumah warga yang terletak di dusun satu, dua dan empat, Desa Huko-huko terendam air setinggi 30-40 cm.

Banjir ini juga menggenangi kantor desa, pesantren dan jalan utama yang menghubungkan Kolaka dan Kabupaten Bombana. Warga sekitar bernama Iwan menjelaskan mereka begitu kagetnya melihat air yang sangat cepat menggenangi rumah mereka.

"Memang saat hujan, air yang mengalir kelihatan keruh dan kami sudah mulai ketakutan. Tidak lama kemudian debitnya begitu besar. Kami hanya bisa pasrah dan mencoba menyelamatman barang yang bisa diselamatkan," ujarnya.

Salah satu pegawai Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kolaka, Tarno, bahwa memang sebelum kejadian, Kolaka secara keseluruhan terjadi hujan deras selama lima jam.

"Kalau untuk sementara kami data lebih dari 300 rumah. Jumlah ini bisa saja bertambah karena teman-teman masih sementara melakukan pendataan," katanya, Minggu (9/10/2016).

Dia juga menambahkan, selain di Desa Huko-huko, masih ada ratusan rumah warga yang juga tergenangi air.

"Bukan hanya debit air di Sungai Huko-huko yang begitu deras. Sungai Baula juga airnya begitu deras sehingga mengikis bibir pijakan Jembatan. Yang berdampak tidak bisa dilalui sama kendaraan," tambahnya.

Saat ini, warga masih terus waspada jangan sampai adanya banjir susulan. Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, akan tetapi kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Demi lancarnya transportasi, warga dan pemerintah setempat membuat jembatan darurat.