Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar Minta Warganya Segera Pulang dari Padepokan Dimas Kanjeng

Kompas.com - 07/10/2016, 19:06 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berharap warganya yang masih berada di Padepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi di Probolinggo kembali ke kediamannya masing-masing.

Menurut dia, tidak ada orang yang kaya raya dengan cara yang aneh-aneh, termasuk menggandakan uang.

"Di tengah ekonomi sulit, ekspor sulit, roda ekonomi gak berputar, yang muncul penggandaan uang," kata Ganjar di Semarang, Jumat (7/10/2016).

Ganjar meminta warga Jateng pengikut Taat Pribadi untuk bertaubat. Mereka juga diminta kembali ke keluarganya. Jika memang niatnya ibadah, lanjut Ganjar, tempat ibadah bisa dilakukan di Jawa Tengah.

"Nanti bisa konsultasi kiai atau ke MUI agar tidak terjebak dengan padepokan yang tidak fokus pada niat ibadah," tambahnya.

Dari informasi yang beredar, ada sekitar 38 orang asal Jateng yang masih berada di Padepokan Taat Pribadi. Ia berharap agar kasus ini menjadi pelajaran bersama.

"Semoga ini jadi pelajaran yang berharga untuk semuanya," harapnya.

Sebelumnya, Kapolda Jawa Tengah Inspektur Jenderal Condro Kirono mengatakan masih belum ada laporan resmi tentang nama-nama orang asal Jawa Tengah yang masih menetap di Probolinggo. Oleh karena itu, ia mengharap masyarakat untuk berani melapor di kantor polisi terdekat.

"Bisa di Polsek, Polres atau di Polda," ujar jenderal bintang dua ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com