Hindari Lubang, Bus Masuk Sungai di Jalur Pantura Demak

DEMAK, KOMPAS.com - Sebuah bus kecil H 1486 AE masuk ke sungai di jalur Pantura Demak, tepatnya di Desa Wonokerto, Kecamatan Karangtengah, Demak,  Rabu (28/9/2016).

Kecelakaan tersebut membuat belasan penumpang yang memenuhi bus jurusan Semarang-Demak itu panik. Beruntung, mereka berhasil menyelamatkan diri, dan hanya sebagian penumpang yang mengalami luka-luka.

"Tiba-tiba bus oleng ke kiri dan masuk sungai. Semua penumpang panik, termasuk saya.  Kami bisa selamat setelah memecahkan kaca bus dan berenang ke pinggir," kata salah seorang penumpang, Yahyatun Nafiah.

Informasi yang dihimpun Kompas.com, bus yang melaju dari arah Semarang menuju Demak itu mengalami patah tie rod (sistem kemudi mobil) sebelah kanan. Sopir tidak dapat mengendalikan laju kendaraannya karena kondisi jalan Pantura yang licin setelah diguyur hujan semalaman.

"Sopir hendak banting stir ke kanan namun jalannya berlubang,  kemudian banting stir ke kiri malah tergelincir masuk ke sungai," kata Kasatlantas Polres Demak, AKP Yoppy Anggi Krisna.

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu, namun tiga penumpang mengalami luka-luka dan dilarikan ke Rumah Sakit Sunan Kalijaga Demak. Para korban luka masing-masing Mustopiah (25), warga Dusun Krajanbogo, RT 03 RW 05 Desa Krajanbogo, Kecamatan Bonang, Demak; Mahmudah (45), warga Desa Sidoarjo, RT 02 RW 04, Kecamtan Guntur, Demak dan; Yahyatun Nafiah (28), warga Desa Katonsari, RT 05 RW 05, Kecamatan Demak.

"Korban hanya luka ringan saja. Kasus kecelakaan ini masih kita selidiki," pungkas Yoppy.