Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angka Buta Huruf Masih Tinggi, Pemda Lanny Datangkan 360 Guru

Kompas.com - 15/09/2016, 18:07 WIB
Fabio Maria Lopes Costa

Penulis

TIOM, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Lanny Jaya di Provinsi Papua menyediakan sebanyak 360 tenaga guru kontrak untuk jenjang Paud hingga sekolah menengah atas pada tahun ini.

Kebijakan tersebut bertujuan untuk menurunkan tingginya angka buta huruf di salah satu kabupaten yang terletak di daerah Pegunungan Tengah Papua ini. Hal ini disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Lanny Jaya Christian Sohilait di Tiom, Kamis (15/9/2016).

Christian mengungkapkan, 360 guru kontrak itu berasal dari Lembaga Indonesia Cerdas, Hadassah Papua, dan beberapa lembaga lainnya.

"Kami mendatangkan 360 guru kontrak ini sebagai program jangka pendek untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Lanny Jaya. Sebab, guru setempat masih bermasalah seperti minimnya SDM dan sering meninggalkan tempat tugas," kata Christian.

Ia pun menuturkan, angka buta huruf di Lanny Jaya mencapai sekitar 20.000 orang dari total jumlah penduduk 148.000 jiwa.

"Dengan kedatangan 360 guru kontrak sebagai solusi untuk menurunkan angka buta huruf. Kebijakan ini sudah terlaksana selama dua tahun terakhir. Tahun lalu kami mendatangkan sebanyak 200 tenaga guru kontrak," tutur Christian.

Ia pun mengungkapkan, kebijakan mendatangkan guru kontrak yang ditetapkan Bupati Befa Yigibalom selama dua tahun terakhir ini berimbas positif karena meningkatkan angka partisipasi sekolah di Lanny Jaya.

"Misalnya tingkat partisipasi siswa di 62 sekolah dasar meningkat hingga 80 persen. Sebelum adanya kebijakan ini, hanya 30 persen dari 62 sekolah yang aktif melaksanakan kegiatan belajar mengajar," ungkap Christian.

Ia menambahkan, pemerintah juga mengimbau seluruh warga agar tidak melibatkan anaknya dalam acara keagamaan dan adat.

"Ketika kegiatan-kegiatan seperti itu, anak-anak dapat meninggalkan sekolah selama berminggu-minggu," tambah Christian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com