Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dapat Penghargaan sebagai Polisi Jujur, Bripka Seladi Tetap Jadi Pemulung

Kompas.com - 07/08/2016, 16:14 WIB
Andi Hartik

Penulis

MALANG, KOMPAS.com - Brigadir Kepala Seladi baru saja sampai di rumahnya di Kelurahan Gadang, Gang 6, RT 4 RW 6, Kecamatan Sukun, Kota Malang, Jawa Timur, seusai memulung sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Lowok Doro, Kota Malang, Minggu (7/8/2016).

Seperti biasa, pria yang menjadi polisi sejak 1978 itu memulung sampah jika sedang libur dan tidak ada perintah tugas dari atasan. Hal itu dilakukan untuk menopang hidupnya selain dari gajinya sebagai anggota polisi.

Seladi dikenal sebagai polisi yang jujur. Meski bertugas di bagian pembuatan surat izin mengemudi (SIM) yang dikenal dengan lahan basah di lingkungan Polri, ia tidak pernah menerima suap sedikit pun. Karenanya, hidup Seladi apa adanya. Bahkan ia berangkat bertugas dengan mengendarai sepeda onthel.

Seladi juga sudah mendapat penghargaan dari Kapolri Jendral Badrodin Haiti dan Ketua DPR RI Ade Komarudin.

Baca juga: Hari Bhayangkara, Si Polisi Jujur Bripka Seladi Dapat Penghargaan dari Kapolri

Meski sudah mendapat pernghargaan dan banyak dikenal orang, kehidupan Seladi tidak berubah. Selain sebagai polisi, ia tetap menjadi pemulung sampah.

"Tetap kayak dulu, tidak ada perubahan," katanya kepada Kompas.com.

Pria kelahiran 21 Februati 1959 itu biasanya berangkat bertugas pada pukul 5.00 WIB. Lima belas kemudian ia sampai di Mapolres Malang Kota.

Sekitar pukul 5.30 WIB ia mengikuti apel pasukan. Kemudian ia berangkat bertugas mengatur lalu lintas dan mulai melayani pembuatan SIM pada pukul 8.00 WIB.

Setelah tugas melayani pembuatan SIM selesai, Seladi langsung berganti pakaian dan menjadi pemulung. Dulu, ia memulung dan menyimpan barang rongsokan di salah satu gudang yang ada di Jalan Wahidin, Kota Malang. Namun gudang itu sudah diambil alih oleh pemiliknya.

Saat ini, ia memulung sampah bersama pemulung lainnya di TPA Lowok Doro.

"Setelah saya mencuat di TV-TV, mungkin dikiranya saya sudah kaya, tempat yang di Jalan Wahidin diminta oleh pemiliknya. Setelah itu, saya sempat tidak memiliki tempat," terangnya.

Kompas TV Kapolri Baru di Mata Bripka Seladi

Beruntung Seladi sudah menjalin hubungan baik dengan para pemulung lainnya. Ia pun ditawari untuk memulung di TPA Lowok Doro.

"Sekitar sebulan yang lalu saya di situ," ungkapnya.

Saat ini, Seladi tidak hanya menjalin hubungan baik dengan para pemulung, ia juga membagi rezeki yang didapatnya kepada mereka. Seperti uang yang didapatnya dari Ketua DPR RI Ade Komarudin dan Ketua Komisi III Bambang Soesatyo.

Baca juga: Seladi "Si Polisi Jujur" Berikan Uang Hadiah dari Ketua DPR kepada Pemulung

Seladi juga membimbing para pemulung supaya terhindar dari bahaya narkoba.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com