Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Petugas Sekuriti Diperiksa Pasca-kebakaran Pasar Aksara

Kompas.com - 14/07/2016, 11:54 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha

Penulis

MEDAN, KOMPAS.com - Enam orang yang diduga mengetahui penyebab terbakarnya Pasar Aksara Medan menjalani pemeriksaan polisi. Mereka adalah para petugas keamanan.

"Enam orang sudah memberikan keterangannya di Polresta Medan," kata Kapolsek Percut Sei Tuan Kompol Lesman Zendrato, Kamis (14/7/2016).

Namun, dia tidak mau menyimpulkan hasil pemeriksaan terkait penyebab kebakaran. Alasannya, masih menunggu hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan tim dari Laboratorium Forensik.

"Kami melakukan pemasangan garis polisi dan pemagaran dengan seng sebagai pengamanan supaya masyarakat tidak dapat masuk lagi," kata Lesman.

Penjagaan akan terus dilaksanakan dibantu personel dari Polresta Medan dan Brimob Polda Sumut sampai situasi kondusif. Untuk melayani pedagang, pihaknya sudah menyiapkan posko menampungan aspirasi.

"Sampai hari ini, baru satu perwakilan pedagang emas yang datang. Dia mau mengambil brankas miliknya yang tertinggal di dalam. Tapi tidak kita izinkan, tunggu sampai proses penyelidikan selesai," ucapnya.

Dirinya menjamin, barang-barang berharga milik pedagang yang tersisa pasca-kebakaran tidak akan hilang.

"Kami imbau para pedagang tidak usah khawatir barang-barangnya hilang, saya jamin," kata dia.

Namun para pedagang tidak begitu saja menerima penjelasan polisi. Mereka bersikeras dan sempat berdebat dengan Lesman supaya lokasi kebakaran tidak dipagari seng. Pasalnya, mereka mau mengambil barang berharganya di dalam gedung.

"Ada brankas isinya tujuh kilogram emas sama uang Rp 350 juta di sana," teriak seorang pedagang.

(Baca juga: 20 Jam Terbakar, Bangunan Pasar Aksara Mulai Runtuh dan Keluarkan Asap Beracun)

Terkait relokasi sementara untuk para pedagang, Direktur Utama Perusahaan Daerah Pasar Benny Sihotang mengatakan, pihaknya masih mencari lokasi yang layak.

"Kami masih menunggu hasil dari kepolisian dan tenaga ahli, apakah halaman Pasar Aksara ini aman untuk lokasi relokasi sementara. Kami juga sedang berkoordinasi dengan pemilik sebagian lahan ini," kata Benny.

Khusus lantai satu dan dua, lanjut dia, terdapat 780 kios dan stan di bawah naungan PD Pasar Medan.

"Pedagang yang aktif ada 738 orang. Mereka hanya di pasar yang kami kelola," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, api melahap bangunan empat lantai Pasar Aksara Medan dan pusat perbelanjaan modern Ramayana Plaza pada Selasa (12/7/2016) kemarin siang. Dugaan sementara api berasal dari hubungan pendek arus listrik di lantai dua yang didominasi pedagang kain.

(Baca juga: Pasar Aksara Medan Terbakar, Pedagang Panik sambil Selamatkan Dagangan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com