Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kendarai Motor Kebut-kebutan, Seorang Pelajar Tewas Tabrakan dengan Bus

Kompas.com - 16/04/2016, 07:20 WIB
Kontributor Pematangsiantar, Tigor Munthe

Penulis

SIMALUNGUN, KOMPAS.com - Josua Sitorus (15), seorang pelajar SMP Negeri 1 Tiga Dolok, Kabupaten Simalungun, tewas setelah sepeda motor yang dinaikinya menabrak bus ALS nomor polisi Bak 7254 DI di jalan lintas Pematangsiantar- Parapat, Kilometer 14-15, Dolok Panribuan, Kabupaten Simalungun, Jumat (15/4/2016).

Sepeda motor Suzuki Satria FU nomor polisi B 3930 TVP yang dinaiki korban menabrak bagian depan bus ALS yang sedang melaju.

Selain korban, rekannya, Simon Silitonga (14), yang mengemudikan sepeda motor mengalami kritis dan dirawat di Rumah Sakit Vita Insani Pematangsiantar karena mengalami luka cukup parah di kepala dan badan.

Jasad Josua sendiri dibawa ke ruang instalasi jenazah RSUD dr Djasamen Saragih Pematangsiantar.

Informasi yang diperoleh dari saksi menjelaskan, kecelakaan terjadi saat sepeda motor yang dikendarai Simon membonceng Josua berangkat dari SMP Negeri 1 Tiga Dolok menuju Pematangsiantar guna mengantar Josua pulang ke rumahnya.

Tiba di lokasi kejadian yang merupakan jalan tikungan serta turunan, sepeda motor hendak menyalip mobil yang berada di depannya. Namun motor yang dikendarai Simon memakan badan jalan terlalu kanan.

Secara bersamaan, dari arah berlawanan, muncul bus ALS dari arah Pematangsiantar yang dikemudikan Mahmudin Pakpahan (36), warga Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat.

Simon yang mengendarai sepeda motor dengan kencang berusaha mengelak, namun tabrakan tak terhindarkan. Sepeda motor Simon menabrak sisi depan bus ALS.

Kedua pelajar SMP itu terpental ke aspal. Josua tewas di tempat kejadian dan Simon mengalami luka parah hingga kondisinya kritis.

Intan Rida boru Siahaan, ibu Josua saat tiba di ruang instalasi jenazah tak kuasa menahan tangis melihat putranya terbujur kaku. Dia bahkan sempat pingsan di lantai depan ruang jenazah.

"Namar nipi do ahu, amang songonon do i baen si Josua on tu ahu, nyesal nai ahu tu balian nakking (lagi mimpinya aku, aduh kok beginilah kau bikin samaku Josua, menyesal kali aku tadi ke sawah)," ujar boru Siahaan sambil menangis.

Kasat Lantas Polres Simalungun, AKP Rikki Ramadhani menjelaskan, berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara, diduga sepeda motor Suzuki Satria yang dinaiki dua remaja itu melaju dengan kecepatan tinggi.

"Tiba di lokasi kejadian saat menikung ke kiri dan jalan menurun, mengambil jalur terlalu ke kanan sehingga menabrak bagian depan bus," jelas Rikki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com