Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasto: Ada yang Adu Domba PDI-P dengan PKB

Kompas.com - 11/04/2016, 17:44 WIB
Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com — Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Hasto Kristiyanto merasa ada yang sedang mengadu domba antara PDI-P dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) terkait jabatan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.

"Saya yakin ada yang adu domba, itu kan kewenangannya Presiden," kata Hasto seusai menghadiri bedah buku Merajut Kemelut: Risma, PDI Perjuangan dan Pilkada Surabaya di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Airlangga Surabaya, Senin (11/4/2016).

Hasto juga menolak memberi penilaian terhadap kinerja Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Marwan Jafar.

"Yang berhak mengevaluasi langsung Presiden Jokowi, kami tidak berhak," katanya.

Sebelumnya, PKB menengarai ada yang mencoba mengutak-atik jatah menterinya. Digoyangnya jabatan tersebut mulai terlihat saat ratusan orang yang tergabung dalam Aliansi Forum Pendamping Dana Desa (AFPDS) Jawa Barat berdemonstrasi di Istana Negara, 23 Maret 2016 lalu.

Menteri Sekretaris Kabinet yang juga politisi PDI-P Pramono Anung menerima 17 perwakilan pendemo dan terang-terangan mengkritik kinerja Menteri Desa Marwan Jafar.

Para pendemo juga diterima oleh anggota Fraksi PDI-P Diah Pitaloka dan Alex Lukman di Senayan, padahal sedang reses.

Politisi PDI-P Budiman Sudjatmiko pun disebut memobilisasi eks pendamping Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM) di beberapa daerah di Jawa Tengah. Menurut PKB, ada gerakan sistematis yang coba memengaruhi Presiden dengan menyudutkan kinerja menterinya.

Kompas TV Mekanisme 'Pungutan' Dana Masih Dibahas
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com