Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenazah Teroris Asal Bima Akhirnya Dimakamkan di Palu

Kompas.com - 01/04/2016, 17:05 WIB
Erna Dwi Lidiawati

Penulis

PALU, KOMPAS.com – Satu dari dua jenazah terduga teroris yang tewas baku tembak dengan aparat gabungan TNI-Polri di Poso beberapa pekan lalu, Jumat (1/4/2016) akhirnya dimakamkan.

Satu jenazah yang dimakamkan tersebut atas nama Ishak (24) alias Anton alias Tiger. Anton yang berasal dari Bima, Nusa Tenggara Barat, itu dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Talise, Kota Palu.

Jenazah Anton dibawa dari Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Dokkes) Polda Sulteng menuju ke TPU Talise dengan menggunakan mobil ambulans.

Hadir dalam pemakaman tersebut ayah kandung Anton, Sukardin yang datang dari Bima. Namun sayang, Sukardin, tak bersedia memberi keterangan kepada sejumlah wartawan.

“Kenapa tidak dikuburkan di kampung kelahirannya pak?” tanya seorang wartawan.

Sambil terisak, Sukardin berlalu meninggalkan para wartawan dan masuk ke mobil.

Pemakaman terduga teroris di TPU Talise ini juga dijaga ketat oleh polisi dengan senjata lengkap.

Untuk diketahui, Anton tewas saat kontak tembak dengan aparat gabungan TNI-Polri di lembah Napu di Desa Rompo, Kecamatan Lore Peore, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Selasa (22/03/2016) lalu.

Tak hanya Anton, saat kontak tembak itu terjadi, rekan Anton yang diketahui berasal dari Xinjiang etnis Uigur bernama Joko alias Turang Ismail juga tewas dalam kontak tembak tersebut.

Hingga kini, belum ada keterangan resmi dari Kapolda Sulteng Rudy Sufahriady terkait jenazah Turang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com