Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayat Pria Bertato "Jova Anggi" Ditemukan di Saluran Irigasi

Kompas.com - 25/01/2016, 17:56 WIB
Kontributor Kendal, Slamet Priyatin

Penulis

KENDAL, KOMPAS.com - Dua mayat tanpa identitas ditemukan mengapung di saluran irigasi Desa Wonotenggang, Kecamatan Rowosari, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Senin (25/1/2016).

Mayat pertama berjenis kelamin laki-laki berusia sekitar 18 tahun dengan kulit sawo matang, rambut warna hitam pendek lurus, memakai kaos lengan panjang warna cokelat tua, dan celana pendek selutut motif doreng dengan ikat pinggang tali sepatu warna oranye.

Di tubuh korban ditemukan banyak terdapat tato, salah satunya tato bertuliskan "JOVA ANGGI" di dada korban. Korban ditemukan terpisah di saluran yang sama dengan hidung yang mengeluarkan darah.

Sementara itu, korban kedua yang juga berjenis kelamin laki-laki diperkirakan berumur 30 tahun dengan ciri-ciri, tinggi badan sedang, rambut pendek lurus, kulit sawo matang, memakai kaos kerah lengan pendek warna cokelat motif garis kuning merah hijau, dan celana pendek bahan jeans warna gelap.

Di saku korban ditemukan dua bungkus rokok dan HP nokia N-gage. Korban mengalami luka robek pada pelipis kanan.

Menurut Kepala Desa Wonotenggang, Wawan (28), dirinya mengetahui ada mayat setelah diberi informasi oleh warga. Lalu dia bersama perangkat desa, Tohari (49), mendatangi lokasi.

“Sesampainya di lokasi, sudah banyak warga yang berkerumun. Lalu saya melaporkan penemuan mayat itu ke Polsek Rowosari,” kata Wawan.

Setelah menerima laporan dari kepala desa, Kapolsek Rowosari Mochamad Rif’an mengaku langsung datang ke lokasi.

Dugaan sementara, dua mayat itu adalah korban kecelakaan. Pasalnya, saat sedang melakukan olah TKP mayat, ada informasi di Jalan Raya Weleri Timur ikut Ds.Montongsari Kec.Weleri, sekira pukul 05.00 WIB telah terjadi laka lantas sepeda motor honda vario 125 warna merah hitam, nopol H-5182-ADD.

Di lokasi ditemukan satu korban, atas nama Hari Riski Wigunaguna (18). Selain itu juga ditemukan, tiga pasang sandal di TKP kecelakaan, dan beberapa helai rambut yg menempel pada pipa besi jembatan.

Berdasarkan olah TKP laka lantas, dimungkinkan ada 2 teman korban laka yang hilang dari TKP. Kemudian tim olah TKP mayat melakukan penelusuran di saluran irigasi.

Sekitar pukul 08.50 WIB, ditemukan satu mayat laki-laki tanpa identitas di saluran irigasi sawah. Mayat korban ditemukan di 3 km sebelum penemuan mayat kedua.

“Mayat pertama ditemukan sekitar pukul 05.30 WIB,” ujar Rif’an.

Kasus itu, hingga kini masih dalam penanganan polisi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com