Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dukung Calon Wali Kota, Pendukung Berbaju Pramuka Kena Tegur Panwas

Kompas.com - 05/12/2015, 20:32 WIB
Kontributor Balikpapan, Dani J

Penulis

BALIKPAPAN, KOMPAS.com – Acara debat publik pasangan calon di Pemilihan Kepala Daerah di Balikpapan, Kalimantan Timur, diramaikan adu kreativitas para pendukungnya, Sabtu (5/12/2015).

Tidak hanya sorak-sorainya, mereka juga menggunakan kostum dan atribut dukungan.

Debat publik merupakan salah satu rangkaian akhir dari acara yang digelar KPU jelang pencoblosan 9 Desember 2015 mendatang. Acara ini berlangsung dalam ballroom Hotel Platinum.

Pasangan calon peserta adu debat, yakni Rizal Effendi berpasangan dengan Rahmad Mas’ud (RR), pasangan Andi Burhanuddin Solong dan Abdul Hakim Rauf (RR), dan Heru Bambang yang berpasangan dengan Sirajuddin (HS). Debat berlangsung dari pukul 13.00-16.00 dalam ruang utama hotel.

Sembari menanti selesainya debat, ratusan pendukung dari masing-masing pasangan calon setia menanti di pintu luar masuk hotel.

Sambil menanti para pasangan calon keluar dari ballroom, mereka meneriakkan yel dukungan sambil mengacungkan poster masing-masing pasangan calon.

Kubu HS menghadirkan kaum professional hingga keterwakilan etnis.

“Sebenarnya tadinya kita berniat mewakili profesi saja. Sama seperti ada profesi wartawan juga mendukung pasangan calon tertentu. Seperti itu saja,” kata Ahmad Fuad W, salah satu pendukung HS.

Fuad mengenakan baju Pramuka cukup lengkap, termasuk dasi dan kepangkatannya.

Fuad yang guru SMP ini sebelumnya terlihat bergabung dalam kelompok penyorak HS sambil mengacung-acungkan poster bertulis ‘Kakak Pramuka Coblos Nomor Tiga, Siap Menang Kakak’.

Pendukung HS memang tampil beda semasa menanti usai adu debat. Kubu HS dipenuhi anak-anak muda dalam balutan dominan merah putih.

Tidak cuma anggota pramuka, ada juga seolah mewakili profesi lain sambil membawa poster: ‘Dokter Memilih Nomor 3, Pasien Juga’; ‘Direktur Pilih Nomor 3, Karyawan Juga’; ‘Pelajar Coblos Nomor 3 Guru Juga’, dan banyak lagi.

Kubu HS bahkan sampai menghadirkan ‘hantu pocong’  sambil menenteng poster ‘Orang Mati Saja Pilih Nomor Tiga, Apalagi yang Hidup.’

“Masak harus ada pendukung pakai kostum hantu pocong. Ini pemilihnya dari kubur,” kata Hinca, salah satu penggembira dari kubu lain.

Kubu lain juga tampak tak mau kalah. Pendukung RR menghadirkan ibu-ibu setengah baya yang energik, rela berpanas-panas sepanjang tengah hari, dan cukup kuat meneriakkan dukungan mereka.

Pendukung Abah tidak kalah seru. Meski minim atribut, sorak dukungan mereka tidak kalah menggelegar sepanjang setengah hari menanti para pasangan calon selesai adu debat.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com