Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tegur Pengumpul Batu Koral, Kepala Anggota DPRD Tapteng Sobek Dianiaya

Kompas.com - 17/11/2015, 18:04 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha

Penulis

MEDAN, KOMPAS.com — Seorang anggota DPRD Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatera Utara, Unedo Martin Lumban Tobing (41), mengalami luka parah.

Dia terluka setelah kepalanya dianiaya meggunakan pacul di area irigasi Kelurahan Rina Bolak, Kecamatan Andam Dewi, Tapteng, Selasa (17/11/2015).

Penganiayaan itu terjadi hanya karena Unedo menegur Sitorus Purba agar tidak mengambil batu koral di area irigasi tersebut.

Ternyata teguran korban tidak dipedulikan Sitorus. Korban lalu menghentikan mobil yang mengangkut batu dan meminta pengemudi menurunkan muatannya.

Praktik pengambilan batu koral dari area irigasi itu sudah lama membuat warga setempat resah. Hal itu pula yang mendorong Unedo menegur mereka yang mengambil batu koral.

Namun, melihat korban menstop mobil pengangkut batu itu, Sitorus langsung mengambil sebuah pacul dan mengayunkannya ke kepala korban.

Akibatnya, kepala Unedo mengalami luka robek dan harus mendapatkan 17 jahitan.

Menjadi korban kekerasan, sang wakil rakyat langsung melaporkan hal tersebut ke Polsek Barus.

Setelah mendapatkan laporan tersebut, polisi langsung bergerak dan tak butuh waktu lama untuk meringkus pelaku.

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Helfi Assegaf mengatakan, tersangka pelaku penganiayaan sudah diamankan di Mapolsekta Barus.

"Pelaku sudah diamankan di Mapolsek Barus. Pelaku memukul korban menggunakan cangkul hingga mendapat 17 jahitan. Motifnya karena korban melarang pelaku agar tidak mengambil batu koral di area persawahan. Pelaku langsung mengayunkan cangkul ke arah kepala korban," tutur Helfi Assegaf.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com