Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Majelis Hakim Ingin Tinjau Ulang TKP Pembunuhan Engeline

Kompas.com - 27/10/2015, 17:25 WIB
Kontributor Denpasar, Sri Lestari

Penulis

DENPASAR, KOMPAS.com - Majelis hakim dan jaksa penuntut umum akan meninjau ulang lokasi pembunuhan Engeline di Jalan Sedap Malam 26, Denpasar.

Hal ini disampaikan Ketua Majelis, Edward Harris Sinaga saat menyidangkan terdakwa Agustay Handa May di PN Denpasar, Kamis (27/10/2015).

"Majelis Hakim, bersama penasehat hukum dan Jaksa akan ke lokasi (TKP). Akan meninjau ulang," kata Edward Harris.

Keinginan majelis hakim meninjau ulang lokasi pembunuhan Engeline di rumah ibu angkatnya itu tak lain untuk melihat langsung lubang tempat jasad Engeline dikubur dan hal-hal lainnya.

"Supaya kita lihat lagi lokasinya, tempat lubang (untuk mengubur Engeline), pintu kandang ayam," tambah Edward.

"Ingin melihat jarak kamar Margriet dengan tempat dikubur Engeline. Kegiatan dari 16 Mei hingga 10 Juni (2015), siapa saja yang beraktifitas, kita lihat di lokasi saja nanti," lanjut dia.

Perkara pembunuhan Engeline telah menetapkan dua terdakwa yaitu Margriet Christina Megawe dan pembantunya Agustay Handa May yang ikut menguburkan Engeline.

Keduanya didakwa dengan pasal 340 KUHP yaitu pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman penjara seumur hidup atau hukuman mati.

Sidang dilanjutkan Selasa depan tanggal 3 November 2015 dimana masing-masing kuasa hukum terdakwa akan membawa saksi meringankan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com