Kawanan Begal Beraksi Saat Malam Takbiran di Makassar

MAKASSAR, KOMPAS.com - Kawanan begal berkeliaran dan beraksi di Kota Makassar saat takbir berkumandang di masjid-masjid, Rabu (23/9/2015) malam. Aksi brutal kawanan begal itu berhasil merampas harta benda dua orang wanita yang sedang melintas di sekitar jalan layang (flyover) Makassar.

Korban pertama, Nina warga Jalan Rappocini dibegal saat melintas di depan Gedung Graha Pena, tepatnya di samping flyover. Pelaku yang bersenjatakan parang merampas tas berisi dompet dan handphone milik korban.

"Saya ditodong pakai parang. Pelaku berjumlah tiga orang mengambil tas berisi dompet dan HP," ujar Nina.

Setelah merampok korban Nina, pelaku masih menyisir sepanjang flyover dan menghentikan pengendara motor yang melintas dengan menggunakan parang.

Pelaku begal yang sama lalu membegal seorang wanita, Anti, warga asal Kabupaten Pangkep. Dalam aksinya kali ini, pelaku merampok tas korban yang berisikan uang tunai Rp 2 juta. Saat itu pula, aksi begal tersebut diketahui oleh warga dan berhasil meringkus Wahyu warga Daya, Kecamatan Biringkanaya, Makassar.

Wahyu pun langsung diamuk massa dan beruntung diselamatkan oleh anggota polisi yang kebetulan melintas di sekitar lokasi kejadian. Sementara kedua rekan Wahyu berhasil meloloskan diri menggunakan motor dan kini masih dalam pengejaran polisi.

Selanjutnya, Wahyu dibawa ke Markas Polsekta Panakukang untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Demikian pula dengan dua korban begal di sekitar flyover melaporkan kejadian yang menimpa dirinya ke Polsekta Panakukang.

"Seorang pelaku begal yang berhasil diringkus masih menjalani pemeriksaan. Dua korban masih diperiksa polisi untuk dimintai keterangannya," kata Kepala Polsekta Panakukang, Komisaris Woro Susilo.

Sementara itu, sekelompok geng motor juga dikabarkan berarak-arakan melintas di Jalan Pampang yang tak jauh dari flyover. Demikian pula, pelaku begal berhasil diamankan tentara saat melintas di depan markas Kodam VII Wirabuana.