Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Angkot Tewas Ditusuk karena Selingkuhi Istri Orang

Kompas.com - 04/08/2015, 15:19 WIB
Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty

Penulis

AMBON, KOMPAS.com — Pascapembunuhan sopir angkutan kota (angkot) jurusan Kudamati, Gery Sopahelwuakan di Jalan Said Perintah, Ambon, Selasa (4/8/2015), polisi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Berdasarkan hasil olah TKP, pelaku JF diketahui menghabisi nyawa Gery karena cemburu setelah istrinya diselingkuhi oleh korban. "Itu yang membuat dia marah," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Maluku AKBP Hasanudin Mukadar.

Menurut Hasanudin, JF menyusun rencana untuk membunuh Gery. JF mencegat angkot yang dibawa Gery saat melintas di depan Hotel Sahabat. Saat itu, JF mengira bahwa yang mengemudikan angkot tersebut adalah Gery, tetapi ternyata sopir lain.

"Karena bukan korban, pelaku lalu mengancam sopir bantu itu untuk memanggil korban datang dengan alasan angkotnya mengalami kerusakan," ujar Hasanudin.

Hasanudin menjelaskan, ketika tiba di lokasi kejadian, Gery langsung memeriksa bagian mesin. Namun, dia tiba-tiba diserang dan dihunjami pisau di sekujur tubuhnya. "Korban mendapatkan delapan luka tikam di sekujur tubuhnya, dan kemudian meninggal karena lukanya sangat parah," kata Hasanudin lagi.

JF mengaku terpaksa membunuh korban karena sakit hati setelah istrinya diketahui selalu berduaan dengan Gery. Terakhir, JF memergoki istrinya dengan Gery berduaan di dalam mobil di kawasan Nusaniwe. "Dia selalu membawa istri saya, jadi siapa yang tidak sakit hati," kata JF.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com