Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Reski Tewas akibat Dikeroyok Sekelompok Pemuda Tak Dikenal

Kompas.com - 29/07/2015, 22:02 WIB
Kontributor Polewali, Junaedi

Penulis

MAJENE, KOMPAS.com — Seorang remaja bernama Reski (17), warga Lingkungan Garogo, Kelurahan Baru, Kecamatan Banggae Majene, Sulawesi Barat, tewas akibat ditikam senjata tajam oleh sekelompok pemuda yang diduga dari desa tetangganya, Rabu (29/7/2015) malam.

Rekan Reski, Rahmadi (19), warga Lingkungan Paleo, Kelurahan Pangaliali, Kecamatan Banggae, juga dianiaya hingga mengalami luka tusuk cukup parah di bagian pinggang kanan.  

Insiden ini diduga dipicu dendam lama antara dua kelompok pemuda desa yang sudah lama bersitegang.

Peristiwa itu bermula ketika kedua korban tengah melintas di lokasi kejadian, tepatnya di Lingkungan Garogo, Kecamatan Banggae. Keduanya tiba-tiba dihandang sekelompok pemuda yang diduga sudah merencanakan pengeroyokan ini. Meski sempat mengadakan perlawanan saat dikeroyok, karena kekuatan tak sebanding, kedua korban pun akhirnya terluka parah. Mereka ditemukan warga bersimbah darah di lokasi kejadian.

Puluhan personel dari Polres Majene yang datang ke lokasi sempat kesulitan mengungkap pemicu pengeroyokan ini. Meski lokasi kejadian masih ramai dipadati warga, tak seorang pun yang bersedia menjadi saksi.

Namun, polisi menduga insiden ini adalah karena balas dendam. Polisi menduga kedua korban dikeroyok sekelompok pemuda desa tetangganya. Alasannya, sebelum insiden terjadi, warga dua desa bertetangga ini sudah lama terlibat konflik. Meski pernah sempat didamaikan dan diselesaikan aparat polisi, diduga, ada pihak yang tidak terima hingga memicu aksi balas dendam.

Kasat Reskrim Polres Majene AKP Jubaedi menyebutkan, tujuh pemuda yang diduga ikut pengeroyokan kedua korban telah diciduk polisi tidak lama setelah kejadian. Para tersangka diperiksa untuk mengetahui motif sebenarnya dari pengeroyokan tersebut.

"Korban meninggal dunia seusai dirawat di RSUD setelah dianiaya dan ditikam oleh sekelompok orang tak dikenal di Lingkungan Garogo, Kecamatan Banggae, Majene. Diduga, yang melakukan penganiayaan adalah warga Lingkungan Cilallang yang hingga saat ini belum diketahui secara pasti pemicunya," ujar Jubaidi.

Jubaidi mengatakan, untuk mengantisipasi aksi balas dendam atau hal-hal yang tidak diinginkan, petugas Polres Majene dibantu anggota Polsek Banggae berjaga di lokasi kejadian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com