Berdasarkan pantauan Kompas.com, di sepanjang jalur ini sedikitnya ada sepuluh persimpangan. Kerawanan bertambah saat kendaraan di jalur utama berlaju kencang karena jalannya lurus. Apalagi, setiap sore sampai petang lalu lintas padat karena banyak warga yang ngabuburit. Sementara pada malam harinya hampir di setiap persimpangan jalan itu minim penerangan.
Dengan demikian kepada para pemudik yang akan melintasi jalur Ciamis-Banjar diminta selalu hati-hati jika melewati setiap persimpangan jalan tersebut.
"Memang kalau malam di persimpangan ini minim penerangan dan sering terjadi kecelakaan. Kami berharap ada penambahan petugas di setiap persimpangan jalan," ungkap Andi (23), salah seorang tukang ojek di kawasan Persimpangan Imbanagara, Ciamis, Senin (13/7/2015).
Sementara itu, arus kendaraan pemudik yang melewati Tasikmalaya Selatan-Ciamis-Banjar sampai ke Cilacap, Jawa Tengah masih terlihat ramai lancar. Sampai H-4 sekarang ini belum terlihat kepadatan kendaraan.