Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak Raung, Jalur Penerbangan Di-update Enam Jam Sekali

Kompas.com - 12/07/2015, 17:25 WIB
Kontributor Denpasar, Sri Lestari

Penulis


TUBAN, KOMPAS.com - Debu vulkanik Gunung Raung yang berdampak pada penerbangan Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Bali, akan selalu di-update atau diperbarui informasinya setiap enam jam sekali.

"Sementara dari BMKG sampai enam jam ke depan sejak dibuka kembali pukul 16.00 tadi sore masih dinyatakan aman. Dan akan di-update lagi informasinya setiap enam jam sekali," kata GM PT Angkasa Pura I Ngurah Rai Bali, Trikora Harjo, Tuban, Badung, Bali, Minggu(12/7/2015).

Bagi calon penumpang yang gagal terbang saat penutupan bandara diarahkan untuk re-schedule atau refund. Jika yang re-schedule harus menunggu jadwal penerbangan lagi. Jika tidak bisa hari ini diterbangkan, maskapai mengupayakan diterbangkan besok.

Seperti pengalaman calon penumpang Lion Air bernama Hermin asal Makassar yang ditunda keberangkatannya ke Jakarta. Sedianya, pukul 10.55 Wita hari ini dia berangkat, namun ditunda sampai besok pagi pukul 06.00 Wita.

"Ya, saya reschedule lagi. Besok pagi baru bisa berangkat. Terpaksa nginep di bandara sampai pagi soalnya enggak dapat uang makan sama penginapan," kata Hermin.

Bandara yang sempat ditutup mulai pukul 10.00 Wita hingga 16.00 Wita yang berdampak pada penumpukan penumpang. Dari penutupan tadi padi, sebanyak 46 penerbangan batal terbang, baik yang domestik maupun internasional.

Pihak bandara berharap para calon penumpang tetap bersabar dan mengerti kondisi ini karena peristiwa alam tidak bisa dikendalikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com