Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

13 Tersangka Kerusuhan di Sumbawa Barat Ditahan

Kompas.com - 19/05/2015, 23:05 WIB
Kontributor Mataram, Karnia Septia

Penulis

MATARAM, KOMPAS.com - Kapolda NTB Brigjen Pol Sriyono mengatakan, polisi telah menangkap dan memeriksa 13 orang pelaku yang diduga terlibat dalam kerusuhan di Taliwang, Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Nusa Tenggara Barat (NTB), 16-17 Mei 2015 lalu.

"Totalnya ada 13 orang yang kita amankan. 4 orang provokator dan sisanya adalah pelaku perusakan," kata Sriyono, Selasa (19/5/2015).

Menurut Sriyono, 13 pelaku saat ini telah berstatus sebagai tersangka. Mereka adalah AA, IA, AF, WM, SP, HN, SK, SM, KM, HN, JY, NL dan JN. Mereka ditahan karena diduga terlibat dalam perusakan pos polisi serta sebagai provokator dalam kerusuhan di Sumbawa Barat.

Dari data yang dihimpun, kerusuhan berawal dari ketidakpuasan masyarakat terhadap penanganan kasus pembunuhan bocah berusia 6 tahun yang diduga dilakukan oleh JJ (12). Warga yang kecewa lalu melempar dan merusak pos polisi.

Situasi semakin memanas saat aparat membubarkan warga. Akibat kerusuhan ini beberapa orang mengalami luka-luka dan satu orang warga meninggal dunia karena luka tembak.

Sriyono menjelaskan, saat ini pihaknya telah melakukan penyelidikan untuk memastikan siapa pelaku penembakan tersebut. Pihaknya telah melakukan otopsi dan mengangkat proyektil peluru. Selanjutnya peluru tersebut akan dikirim ke puslabfor untuk mengetahui dari mana asal peluru.

"Saya bertanggung jawab untuk mengungkapnya dan pihak keluarga telah menyerahkan kasus ini kepada kepolisian," kata Sriyono.

Menurut Sriyono, saat ini situasi di Sumbawa Barat telah berangsur kondusif. Polisi masih berjaga-jaga dan melakukan patroli di sekitar lokasi kejadian. Polisi berjanji akan mengungkap kasus di KSB secara transparan dan objektif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com