Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Isak Tangis Warnai Kedatangan Jenazah Eri Yunanto dari Merapi

Kompas.com - 19/05/2015, 21:07 WIB
Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Isak tangis keluarga dan beberapa rekan mewarnai kedatangan jenazah Eri Yunanto di rumah duka kawasan Dusun Biru RT 03 RW 30, Trihanggo, Gamping, Sleman, Yogyakarta. Jenazah mahasiswa Fakultas Teknik Industri Universitas Atma Jaya tiba di rumah duka, Selasa (19/5/2015) sekitar pukul 19.56 WIB.

Jenazah dibawa menggunakan ambulans bernomor polisi AB 1646 CE dari PMI Sleman. Seiring para relawan dan warga mengusung jenazah, isak tangis keluarga dan teman mendiang Eri Yunanto pun pecah. Tampak beberapa teman Eri harus dipapah karena tak mampu menahan kesedihan.

Sesampainya di rumah duka, jenazah Eri akan dishalatkan terlebih dulu. Shalat jenazah dilaksanakan dalam beberapa gelombang, mulai dari keluarga dan kerabat, teman-teman Eri, hingga warga.

Seusai dishalatkan, jenazah Eri Yunanto menurut rencana akan langsung dimakamkan di pemakaman umum Biru Lor Trihanggo, Gamping, Sleman. Pemakaman itu berjarak sekitar 200 meter dari rumah duka.

"Iya, setelah dishalatkan, akan langsung dimakamkan," ujar Bernard Nuryanto, ayah Eri, saat ditemui di rumah duka, Selasa (19/5/2015) malam.

Berdasarkan pengamatan Kompas.com di lokasi, depan rumah duka tampak dipadati para pelayat, baik tetangga maupun teman-teman Eri Yunanto.

Seperti diketahui, Eri Yunanto (21) yang merupakan mahasiswa Universitas Atmajaya Yogyakarta jatuh ke kawah Gunung Merapi, Sabtu (16/5/2015). Tim relawan dan SAR gabungan di Boyolali berhasil mengangkat jenazah Eri dari bibir kawah Gunung Merapi, Selasa siang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com