Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pra-Rekonstruksi Tewasnya Napi Lapas Kerobokan Lakukan Sepuluh Adegan

Kompas.com - 14/05/2015, 22:14 WIB
Kontributor Denpasar, Sri Lestari

Penulis

KEROBOKAN, KOMPAS.com - Polres Badung Bali bersama tim Inafis telah menggelar pra-rekonstruksi peristiwa tewasnya napi di Lapas Kerobokan berinisial H. Peristiwa itu terjadi Rabu (13/5/2015).

Kapolres Badung AKBP Tony Binsar menyampaikan bahwa hari ini hanya pra-rekonstruksi dengan 10 adegan dengan tersangka berinisial S.

"Polres Badung dibantu oleh Inafis Polda Bali selesai melakukan pra-rekonstruksi untuk menggali dan melakukan pengumpulan bukti-bukti yang kita lakukan mulai dalam ruangan tahanan sampai tempat kejadian. Sekitar sepuluh adegan, " kata Kapolsek Tony Binsar, Kerobokan, Badung, Bali, Kamis (14/5/2015).

Polisi dan tim Inafis tiba di lapas pukul 17.39 Wita dan langsung masuk ke dalam lapas. Petugas keluar lapas usai rekonstruksi pada pukul 20.00 Wita. Pra-rekonstruksi ini juga dihadirkan saksi-saksi yang melihat langsung kejadian.

"Tadi juga kita kumpulkan saksi-saksi yang melihat langsung kejadian, juga memperlihatkan ceceran darah. Saksi menjelaskan bahwa benar pelaku telah melakukan penusukan tehadap dua korban, yaitu inisial H meninggal dunia dan inisial A mengalami luka. Lokasinya berbeda," ujarnya.

Setelah penyelidikannya selesai akan dilakukan rekonstruksi kembali dan waktunya belum bisa ditentukan. Penyelidikan terus dilakukan dengan mendalami keterangan para saksi yang dihadirkan dalam pra rekonstruksi berjumlah enam orang, apalagi pelaku selaku berubah-ubah dalam memberikan keterangannya.

Korban berinisial H yang jadi korban salah sasaran saat melerai pertikaian antara S dan G di dalam lapas,  mendapat luka benda tajam di bagian dada kiri dan lengan. Kini jenazahnya masih di RS Sanglah untuk segera dilakukan otopsi.

Sementara korban lainnya berinisial A menjalani perawatan di rumah sakit karena terluka di lengannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com