Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 15.00 Wita di kantor Kecamatan Tonra ini bermula saat korban, Rewe (65), tengah antre menunggu pembagian dana PSKS senilai Rp 600.000. Saat itulah, korban tiba-tiba kehabisan napas dan jatuh pingsan.
Sejumlah warga berusaha menolong korban dengan melarikan korban ke Puskesmas Tonra, tetapi Rewe menghebuskan napas terakhirnya saat dalam perjalanan.
"Tiba-tiba pingsan, jadi langsung dibawa ke puskesmas," ujar Andi Ukke, salah seorang penerima dana PSKS.
Jenazah korban kemudian dibawa ke rumah duka di Dusun Lempong, Desa Samaenre, Kecamatan Tonra, untuk disemayamkan. Sementara itu, pemakaman korban dilakukan sekitar pukul 11.00 Wita, Jumat (24/04/2015).
Selama ini, korban hanya tinggal berdua dengan keponakannya lantaran tiga anaknya telah berkeluarga dan memilih tinggal di rumah mereka masing-masing. Pihak pemerintah setempat, yang dikonfirmasi terkait peristiwa tragis ini, berkilah bahwa korban memang memiliki penyakit pernapasan.
"Ada memang penyakit asmanya dan tadi kami sudah berusaha menolong dengan membawa korban ke puskesmas," kata Andi Muhammad Arifin, Kepala Desa Samaenre.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.