Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menkes: Jangan Lagi Berobat ke Malaysia, Dokter di Sini Sudah Pandai

Kompas.com - 15/04/2015, 19:25 WIB

BADAU, KOMPAS.com - Menteri Kesehatan RI Nila Farid Moeloek mengimbau warga perbatasan tidak perlu berobat ke negeri tetangga, melainkan cukup berobat di rumah sakit atau puskesmas setempat.

Hal tersebut disampaikan Menkes ketika mengunjungi sejumlah fasilitas kesehatan di Kecamatan Badau dan Puring Kencana, Kabupaten Kapuas Hulu, Rabu (15/4/2015). Dua kecamatan itu terletak di daerah perbatasan Indonesia-Malaysia di Provinsi Kalimantan Barat.

"Kami imbau agar masyarakat jangan lagi ke Malaysia. Dokter di sini sudah pandai," ujar Nila.

Nila mengakui ada kekosongan di bidang pelayanan kesehatan tertentu di perbatasan, begitu pula peralatan medis yang masih terbatas.

"Dari itu di perbatasan kami mau menguatkan kesehatan primer. Tentu kita bisa bayangkan jarak yang jauh ke perbatasan. Kita upayakan pelayan puskesmas dan puskesmas pembantu serta posyandu akan membantu masyarakat," ucap Nila.

Sementara itu, masyarakat Desa Badau, Kecamatan Badau, Abang Rahmat Saleh, mengharapkan menteri kesehatan bisa merealisasikan peningkatan kapasitas di Rumah Sakit Bergerak (RSB) Badau.

"Kita minta puskesmas dan RSB dilengkapi dari Kementerian Kesehatan. Jadi kalau disini lengkap kami tidak berobat ke seberang. Kami juga minta ada dokter yang menetap di perbatasan," pintanya.

Menurut Abang, pelayanan di RSB telah baik. Namun dalam penanganan penyakit tertentu masih belum bisa, sebab belum tersedianya alat medis yang memadai.

"Sekarang ini RSB memang lebih membantu masyarkat. Kalau dulu kami cuma ada puskesmas. Kita tahu walau pun dokter itu pintar, tapai kalau tidak ada alat dan obat mereka tidak bisa berbuat apa-apa," kata Abang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com