Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akik Panca Warna dari Barru Bisa Melekat ke Magnet

Kompas.com - 13/04/2015, 16:10 WIB
Kontributor Pinrang, Suddin Syamsuddin

Penulis

PAREPARE, KOMPAS.com — Ada batu akik yang belakangan mulai menjadi buruan para kolektor di Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan. Batu akik itu dinamai panca warna badar besi. Selain punya warna yang beragam, batu ini mempunyai corak yang unik, dan juga mengandung besi.

Batu jenis ini hanya bisa ditemukan di pegunungan di perbatasan Kabupaten Barru dan Kabupaten Pangkep. "Batu ini punya corak yang beragam, warna yang beragam, serta bisa melengket pada magnet atau besi berani. Ini termasuk koleksi baru bagi para pengemar batu akik," kata Akta Rahim, pedagang batu akik di Jalan Veteran, Kelurahan Ujung Bulu, Kecamatan Ujung, Kota Parepare, Sulawesi Selatan, Senin (13/5/2015).

Tidak kalah kerasnya dengan batu bacan atau rubi, batu jenis ini mencapai delapan mohs jika diukur dengan alat pengukur kekerasan batu. "Selain keras, harga panca warna badar besi murah, sekitar Rp 300.000 per bongkahan dengan berat satu kilogram," ujar Akta Rahim.

Rahman, seorang kolektor batu akik dari Parepare, langsung membeli saat melihat batu asal Kabupten Barru ini. "Dasar coklat dengan corak batik, seberat satu kilogram," kata Rahman.

Rahman mengakui, panca warna badar besi dengan dasar coklat sangat cocok untuk batu cincin, dan pas dipakai saat mengenakan baju batik. "Batu panca warna badar besi ini sangat serasi bila kita memakai baju batik," kata Rahman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com