Kawanan Maling Gasak Komputer dan Ponsel di Gerai Samsung Service

PEMATANGSIANTAR, KOMPAS.com - Gerai Samsung Service Centre yang berada di Jalan Sangnawaluh, Komplek Megaland, Pematangsiantar disatroni pencuri. Sebanyak 4 unit komputer serta ratusan telepon seluler yang sedang diservis habis digasak kawanan pencuri.

Kejadian tersebut pertama kali oleh diketahui seorang karyawan bernama Edi, yang lebih dahulu sampai ke kantor, Kamis (2/4/2015) pagi. Dia melihat pintu toko telah terbuka, padahal kunci pintu toko dipegang oleh karyawan bernama Berna Damanik, yang diketahui belum datang.

Melihat ada kejanggalan, Edi menghubungi customer service bernama Yunita. Selanjutnya, mereka melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Siantar Timur yang kemudian dipimpin Kapolsek AKP Giring Damanik, melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Mengawali proses penyelidikan, petugas kepolisian memantau rekaman CCTV yang berada di depan pintu toko dan di dalam toko. Dari rekaman CCTV tersebut, terlihat jelas para pelaku memulai aksinya tepat pada pukul 05.49 WIB.

Pelaku yang memakai topi, tampak terlebih dahulu membuka pintu dengan menggunakan linggis. Setelah berhasil masuk, langsung manggasak 4 unit komputer yang berada di deretan meja customer service. Pelaku juga berusaha mengambil televisi yang tergantung di depan ruang tunggu. Hanya saja tidak berhasil karena merasa kesulitan.

Tak hanya sampai di situ, belum puas dengan 4 komputer yang sudah dimasukkan ke dalam mobil, pelaku juga membuka paksa pintu yang menuju ke ruangan servis dan mengambil sejumlah ponsel yang sedang diservis.

Selanjutnya pihak Polsek Siantar Timur menghubungi petugas identifikasi Polres Pematangsiantar untuk mengambil sejumlah sidik jari serta beberapa barang bukti untuk kepentingan penyelidikan.

"Kita mendapat kabar dari karyawan toko yang mengatakan, bahwa toko Samsung yang berada di komplek Megaland telah dibobol maling. Sehingga saya dan petugas serta jajaran Polres Pematangsiantar langsung ke lokasi untuk melakukan olah TKP. Kita juga sudah melihat rekaman CCTV. Para pelaku melancarkan aksinya pada pagi buta," kata AKP Giring Damanik.

Sementara kasus pencurian tersebut masih dalam penyelidikan pihak kepolisian serta telah mengambil keterangan dari saksi-saksi yang pertama kali mengetahui peristiwa tersebut.