Demi mengamankan kedatangan Wapres selama berada di Kota Ambon, jajaran TNI Polri menyiagakan 2.600 personel. Kepala Penerangan Kodam XVI Pattimura, Letkol Muhammad Hasyim di markas Kodam Pattimura mengatakan, pengamanan akan dilakukan secara khusus sesuai protap yang berlaku terhadap pimpinan negara.
“Presiden dan Wakil Presiden merupakan representasi negara sehingga pengamanannya harus bersifat khusus, karena itu juga diatur dalam Undang-undang Nomor 34 Tahun 2004, sehingga TNI terlibat dalam pengamanan Presiden dan Wakil Presiden,” kata Hasyim.
Menurut dia, menjadi tugas dari Paspampres dan Kodam Pattimura membantu pengamanan Paspampres beserta unsur pengamanan lainnya. “Dan satuan tugas pengamanan akan dijabat oleh Danrem 151 Binaya Kolonel Tri Hartanta Nugraha. Jumlah pengamanan yang terlibat itu sebanyak 2.600 orang itu semua untuk yang terlibat pengamanan jadi itu sudah termasuk TNI Polri dan unsur pengamanan lainnya,” kata Hasyim.
Kedatangan Wapres di Kota Ambon dalam rangka membuka Mukernas acara Assosiasi Pemerintah Provinsi se-Indonesia (APPSI). Acara ini akan dihadiri oleh Gubernur se indonesia dan sangat bersifat khusus, sehingga setiap tamu undangan akan diperiksa secara ketat. “Harus jelas identitasnya dan terdaftar di Paspampres,” kata dia.
Pengamanan dalam kegiatan tersebut akan dilakukan dengan standar yang tinggi yakni dalam empat ring pengamanan mulai dari Paspampres pada ring pertama hingga TNI Polri. ”Jadi pengamanannya itu terdiri dari empat ring,” kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.