Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Diperiksa, Abraham Diberi Obat Maag oleh Tim Dokter Polisi

Kompas.com - 24/02/2015, 19:57 WIB
Kontributor Makassar, Hendra Cipto

Penulis

MAKASSAR, KOMPAS.com - Sebelum diperiksa oleh penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dit Reskrimum) Polda Sulselbar, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) nonaktif, Abraham Samad sempat diperiksa tim dokter polisi. Abraham pun diberi obat maag oleh dokter yang menanganinya.

"Sebelum diperiksa penyidik, beliau (Abraham Samad) mengatakan lagi kurang sehat dan penyakit maag-nya kambuh. Jadi tim dokter polisi memeriksanya, lalu memberinya obat. Beliau pun meminta pemeriksaan dilakukan. Namun saat pertanyaan ke-15, beliau kemudian tidak tahan (sakit maag) dan akhirnya pemeriksaan dihentikan," ungkap Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sulselbar Komisaris Besar (Kombes) Polisi Endi Sutendi, Selasa (24/2/2015).

Endi mengatakan, Abraham memang memiliki riwayat penyakit maag. Ditambah, Abraham baru tiba di Makassar siang dan kemudian diperiksa penyidik Polda Sulslebar.

"Pada sekitar pukul 13.00 Wita, pemeriksaan terhadap Pak Abraham baru dimulai. Saat pukul 14.30 Wita, pemeriksaan dihentikan karena sakit maag-nya kambuh. Selama pemeriksaan, penyidik baru melayangkan 15 pertanyaan seputar kesehatan tersangka Abraham hingga apakah mengenal tersangka Feriyani Lim. Tapi Pak Abraham mengaku tidak mengenal Feriyani Lim," terang Endi.

Selama pemeriksaan, lanjut Endi, sebanyak 20 orang pengacara mengawal Abraham. Hanya saja, ruangan pemeriksaan kecil sehingga hanya 4 orang pengacara mendampinginya saat pemeriksaan berlangsung.

"Kita akan jadwalkan ulang pemeriksaan terhadap Pak Abraham. Tapi penyidik berkoordinasi dulu dengan tersangka soal kesehatannya apakah sudah membaik. Apakah penyidik melayangkan surat panggilan atau tidak, itu teknis penyidik," tandasnya.

Pemeriksaan Abraham Samad dihentikan penyidik karena yang bersangkutan mengalami sakit maag. Pemeriksaan Abraham dilakukan di Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dit Reskrimum), Selasa (24/2/2015) setelah penyidik melayangkan panggilan pemeriksaan kedua. [Baca juga: Baru Terima 15 Pertanyaan, Sakit Mag Abraham Samad Kambuh]

Setelah pemeriksaan dihentikan karena tersangka sakit, Abraham pun langsung menuju masjid untuk menunaikan shalat Zuhur dengan pengawalan ketat polisi. Mereka berjaga baik di dalam maupun di luar masjid.

Seusai shalat dan berdoa di masjid, Abraham bersama tim kuasa hukum serta ratusan massa pendukungnya langsung meninggalkan Markas Polda Sulselbar. Sebelum pulang ke rumahnya di Jalan Mappala, Abraham terlebih dulu singgah di kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Makassar di Jalan Pelita 6, Makassar, untuk melakukan rapat koordinasi selama beberapa menit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com