Jelang Eksekusi “Bali Nine”, Polisi Perketat Keamanan di Bali

“Sebentar lagi kan ada informasi akan dilaksanakannya eksekusi mati dan sebagainya, kita semua polisi meningkatkan kewaspadaan. Sebenarnya peningkatan kewaspadaan dilakukan rutin untuk kesiapan pihak petugas, apabila terjadi suatu tantangan, kita sudah siap,” kata Wakapolresta Denpasar, AKBP Nyoman Artana, Denpasar, Bali, Rabu (28/1/2015).

Nyoman juga menyampaikan, walaupun santer pemberitaan eksekusi mati dua terpidana kasus narkoba asal Australia itu belum ditentukan waktu dan tempatnya, kewajiban aparat tetap menciptakan suasana yang aman dan kondusif mengingat Bali adalah daerah pariwisata yang membutuhkan kenyamanan untuk wisatawan.

Bantuan untuk pengamanan eksekusi juga belum ada permitaan.

“Belum ada (permintaan bantuan keamanan). Penjagaan lapas (Kerobokan) biasa saja, memang sampai saat ini tidak ada gejolak. Dan kan belum tahu kapan eksekusi ini dilaksanakan, kita belum tahu,” tambahnya.

Jika eksekusi jadi dilaksanakan di Bali, pihak Polresta Denpasar juga belum menyampaikan apakah ada pengerahan personil untuk pengamanan atau tidak. Alasannya, di samping belum ada perintah dari atasan, pihak Polresta Denpasar juga belum mendapatkan informasi mengenai jadwal eksekusi Myuran Sukumaran dan Andrew Chan yang saat ini berada di Lapas Kerobokan.