Menurut saksi mata, Samsidar (40), janin itu ditemukan sekitar pukul 10.00 Wita saat dirinya tengah menjalani kesehariannya sebagai pemulung. Saat mengais sampah, Samsidar penasaran dengan bau menyengat. Sumber bau tersebut ternyata dari boks berwarna biru yang terkubur di tumpukan sampah. Begitu boks itu dibuka, ia kaget melihat janin bayi dengan beberapa luka di tubuhnya.
"Tadi saya lagi mengais sampah, tiba-tiba saya mencium bau busuk menyengat, pas saya buka boksnya ternyata isinya bayi. Jadi saya langsung lapor ke polisi," ungkap Samsidar.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor (Kasat Reskrim Polres) Bone AKP Andi Asdar membenarkan laporan penemuan janin bayi tersebut. Diperkirakan, janin berjenis kelamin perempuan ini sudah dibuang sekitar dua hari yang lalu. Diduga janin itu dilahirkan melalui aborsi.
Untuk menyelidiki kasus ini, pihaknya mengevakuasi janin itu ke instalasi jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tenriawaru. "Pelaku pembuangan masih kami selidiki," singkatnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.