Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Digerebek "Nyabu", Anggota Dewan Ini Dikenal sebagai Kader PAN yang Loyal

Kompas.com - 13/11/2014, 10:26 WIB
BINTAN, KOMPAS.com — AJ, anggota Komisi II DPRD Bintan, ternyata dikenal sebagai kader yang loyal dengan Partai Amanat Nasional (PAN), partai yang saat ini dinaunginya. Salah satu bukti keloyalan AJ adalah dengan mengizinkan bekas kolam berenang Sei Eneng yang berada di kawasan Sei Lekop dijadikan Sekretariat DPC PAN.

Pandangan itu diutarakan Ketua DPD PAN Bintan Hesti Gustrian, Rabu (12/11/2014) siang. "Memang tempat tersebut sekarang sudah menjadi Sekretariat PAN. Itu milik Pak AJ dan itu ia izinkan menjadi sekretariat sebagai bentuk loyalitas AJ kepada PAN," kata Hesti.

Lebih jauh, terkait wacana pergantian antar-waktu (PAW) terhadap AJ yang tersandung kasus narkoba, Hesti mengatakan, hal itu harus menunggu keputusan hukum. Menurut Hesti, ada aturan untuk melakukan PAW. "UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang masalah PAW," sebut Hesti.

Jika nanti di pengadilan muncul ancaman hukuman di atas lima tahun, AJ akan dikenai PAW dan diberikan sanksi seperti yang tertera di dalam AD/ART. "Kita akan berikan sanksi sesuai peraturan dan kesepakatan yang ada," kata Hesti.

Menurut Hesti, kasus yang menimpa AJ sudah didengar oleh semua jajaran di PAN. Bahkan, PAN Provinsi Kepri pun sudah mengetahuinya. "Mereka kaget dan prihatin atas kasus yang dialami oleh AJ. Kita sama-sama berdoa saja agar semuanya menjadi lebih baik," ungkap Hesti.

Diberitakan sebelumnya, AJ, anggota Komisi II DPRD Kabupaten Bintan, ditangkap bersama dua teman wanitanya, SY (22) dan SG (22), di kawasan kolam berenang Sei Enang, Senin malam lalu. AJ digerebek oleh warga sekitar.

Kepala Polres Bintan AKBP Kristiaji menyatakan, AJ sudah lama menjadi target operasi jajaran Sat Narkoba Polres Bintan. Selain sebagai anggota Dewan, AJ juga dikenal sebagai pengusaha sukses yang diduga kuat kerap mengonsumsi sabu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com