Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembangunan Molor, Risma Ambil Paksa Proyek Pasar Turi

Kompas.com - 14/10/2014, 13:49 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com - Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini mengambil alih paksa proyek Pasar Turi Surabaya, Selasa (14/10/2014). Hal ini karena pihak investor dalam hal ini PT Gala Bumi Perkasa tidak mampu menyelesaikan pekerjaan sesuai perjanjian.

Menurut Sekretaris Kota Surabaya, Hendro Gunawan, Pemkot Surabaya sudah berkonsultasi dengan berbagai pihak atas rencana pengambil alihan proyek pasar yang pernah terbakar pada 2011 lalu itu.

"Keputusan itu sudah kami bicarakan dengan berbagai pihak, kami berharap agar pedagang bisa kembali berjualan secepatnya," kata Hendro.

Sejak pagi tadi, sebanyak 375 personil Polrestabes Surabaya disiagakan di sekitar Pasar Turi. Sebuah kendaraan Baracuda terlihat diparkir di pintu masuk proyek, dan di depan posko perjuangan pedagang Pasar Turi.

Para pedagang mengaku juga tidak tahan dengan pekerjaan investor yang tidak kunjung selesai. "Banyak fasilitas yang belum selesai dikerjakan seperti toilet, lift, dan parkir," kata Ahmad Masykur, salah seorang pedagang Pasar Turi.

Jika di lokasi, ratusan polisi disebar untuk mengamankan lokasi proyek dan potensi aksi pedagang, di Balai Kota Suarabaya, sampai saat ini tengah berlangsung pertemuan tertutup antara Wali Kota Surabaya dan pihak investor PT Gala Bumi Perkasa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com