Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswa di Bandung Mengaku Menculik untuk Bayar Kuliah

Kompas.com - 11/10/2014, 18:24 WIB


CIANJUR, KOMPAS.com
- RZA (24), pelaku penculikan terhadap Rizki (11) warga Sabandar, Kecamatan Karang Tengah, Cianjur, Jawa Barat, masih tercatat sebagai mahasiswa salah satu universitas swasta di Bandung.

Pengakuan RZA, warga Kecamatan Gunung Guruh, Sukabumi itu, aksi tersebut dilakukan untuk meminta tebusan pada orang tua korban guna memenuhi biaya kuliahnya di Bandung.

"Pelaku merupakan mahasiswa semester empat di salah satu universitas swasta ternama di Bandung. Keterangan pelaku uang tebusan akan dipakai untuk biaya kuliah," kata Kapolres Cianjur, AKBP Dedy Kusuma Bakti, di Cianjur, Sabtu (11/10/2014), seperti dikutip Antara.

Dedy menjelaskan, selang 12 jam setelah pihak keluarga melaporkan kehilangan korban, pihaknya menyebar sejumlah anggota guna mencari keberadaan pelaku dan korban. Pelaku ditangkap di Kampung Lemah Sari, Desa Kadubadak, Kecamatan Angsana, Pandeglang-Banten.

"Petunjuk yang memudahkan kami untuk mengejar pelaku, STNK sepeda motor milik pelaku yang sebelumnya dilaporkan hilang. Saat ini sepeda motor bernopol B 3130 FPF, kami amankan," katanya.

Berdasarkan keterangan pelaku, kata dia, aksi tersebut baru pertamakali dilakukan. Namun, pelaku tercatat sebagai residivis kasus narkoba tahun 2009 dan sempat menjadi warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan Banceuy.

"Tersangka akan dijerat pasal 328 KUHP tentang kejahatan terhadap kemerdekaan orang dengan ancaman pidana penjara paling lama 12 tahun dan untuk dugaan tindak pidana yang lainnya. Mengenai adanya informasi tentang rencana korban akan dijual sedang didalami," kata Dedy.

Sementara itu, Rizki yang sudah berkumpul kembali dengan keluarganya di Cianjur, mengatakan, sebelum dibawa ke wilayah Banten, pelaku yang baru dikenal korban itu mengajaknya untuk membeli voucer game di salah satu warnet.

Namun, hal tersebut hanya iming-iming pelaku yang membawa korban bersama temannya Ardi ke arah Cipanas. Ditengah perjalanan, tepatnya di Jalan Raya Cugenang, Ardi diturunkan pelaku karena menangis minta dipulangkan.

"Sedangkan adik kami dibawa pelaku hingga ke Banten. Rizki sempat menelepon dan memberitahukan keberadaanya. Saat itu, kami langsung melaporkan hal tersebut ke Polres Cianjur," kata Rani Rahmawati (28) kakak kandung korban.

Dalam pembicaraan telepon ketika itu, pelaku melalui korban minta tebusan Rp 30 juta agar korban bisa selamat dan dikembalikan ke pihak keluarga. Akhirnya pihak keluarga melaporkan hal tersebut ke pihak berwajib, yang akhirnya berhasil menangkap pelaku dan menyelamatkan korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com