Ketiganya diduga mengidap mengidap penyakit jantung. “Tiga warga saya langsung pingsan, dan sekarang langsung dilarikan ke rumah sakit Kota Cirebon. Justru, kami semua datang ke sini (kantor PLTU), meminta penjelasan, kenapa, dan bagaimana kejadian ledakan sesungguhnya,” tegas Sairun, Kuwu Desa CItemu.
Sairun bersama ratusan warga lainnya panik, dan sangat takut, lantaran banyak sekali warga di dua kecamatan tersebut yang berkerja di PLTU.
Sementara itu, hingga sekitar pukul 16.00 WIB, belum ada satupun pihak PLTU yang dapat menjelaskan secara detail penyebab, dan akibat dari lekadakan tersebut.
Sampai berita ini ditayangkan, seluruh petugas pemadam dari kepolisian kota dan Kabupaten Cirebon, tim kesehatan, bahkan tim BPBD Kabupaten Cirebon berjaga di lokasi.
Diberitakan sebelumnya, ledakan terjadi pukul 13.30 WIB itu, suara ledakan terdengar hingga jarak 5-7 kilometer. Ratusan warga di Kecamatan Astana Japura dan Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, panik dan medatangi lokasi kantor PLTU yang berada tetap di Jalur Utama Pantura. Arus lalu lintas di lokasi pun sempat terganggu, hingga macet.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.