Gangguan Teknis, Garuda Tujuan Kendari Mendarat setelah 15 Menit Terbang

Sang pilot memutuskan untuk mendarat kembali di landasan Bandara Soekarno-Hatta dengan mengganti pesawat Garuda lainnya.

"Kami sudah terbang sekitar 15 menit, tiba-tiba kru pesawat memberi informasi pesawat tidak bisa melanjutkan penerbangan. Mereka menyebutkan ada kerusakan teknis sehingga pesawat harus kembali ke lokasi parkir semula," tutur Ayu, salah seorang penumpang Garuda yang dihubungi Rabu sore.

Ayu yang merupakan staf humas Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) RI bersama rombongan harus menunggu selama dua jam lebih di bandara Soekarno-Hatta Jakarta. Akibatnya, jadwal sidang DKPP di Kendari terpaksa ditunda hingga malam ini.

“Agenda sidang KPU Konawe Utara dan KPU Kolaka akhir tertunda hingga malam. Awalnya, sidang itu kami agendakan siang hingga sore hari, tapi karena ada kendala ya terpaksa ditunda,” jelasnya.

Dalam pesawat Garuda itu juga ikut terbang Gubernur Sulawesi Tenggara Nur Alam bersama rombongan.

“Sebenarnya Gubernur ada kegiatan pengarahan di Dispora Sultra, karena ada keterlambatan pesawatnya dari Jakarta, maka Sekda yang wakili,” kata Kepala Bagian Humas Pemprov Sultra Abu Hasan ditemui di kantor Dinas Pemuda dan Olahraga.

Dihubungi terpisah, Dimyati, Stasiun Manager Airport Garuda di Kendari membenarkan adanya kerusakan pada pesawat Garuda GA 604. Namun ia tidak bisa merinci gangguan tersebut.

“Iya, benar ada gangguan teknis pada pesawat Garuda GA 604, pilot yang tahu persis kerusakannya seperti apa. Kalau dipaksa sebenarnya bisa saja, tapi kita khawatir tidak ada alat jika diperbaiki di bandara Makassar,” terangnya.

Pihaknya memilih untuk kembali mendarat di bandara Soekarno-Hatta dan menggantikan dengan pesawat baru.

“Jadi pesawat dengan nomor penerbangan yang sama terbang sekitar 12.25 WIB, begitu juga dengan Garuda yang akan terbang dari Kendari menuju Makassar baru take off pukul 15.00 Wita,” ujarnya.