Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Honda Freed Hancur Tertimpa Truk Pengangkut 25 Ton Terigu

Kompas.com - 21/07/2014, 16:56 WIB
Kontributor Bandung, Rio Kuswandi

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Mobil Honda Freed warna perak dengan nomor polisi D 1165 PE hancur tertimpa truk fuso pengangkut puluhan ton terigu di Jalan Pasupati, Bandung, Jawa Barat, Senin (21/7/2014).

Kecelakaan ini terjadi pada pukul 13.00 WIB. Beruntung, pengemudi Honda Freed Arief Lukman (35) yang saat itu sendirian di dalam mobil bisa keluar, setelah truk menimpa mobilnya. Sementara, pengemudi truk Oman Rohman (31) dan temannya Deny Rustandi (25) pun tidak mengalami luka. 

Insiden ini terjadi ketika truk tersebut melaju menurun di turunan Jalan Pasupati. Sementara di depannya terjadi kemacetan. Oman Rohman mengaku truk yang ditumpanginya itu mengalami rem blong.

"Enggak tahu kenapa, ini mobil enggak bisa direm. Wah, saya pikir remnya blong ini, terus saya turunkan gigi sampe ke gigi 2, tapi mobil malah terus nyelonong, di depan ada banyak mobil yang sedang ngantri, saya putuskan untuk banting setir ke kiri, mobil naik trotoar dan nabrak pohon, terus dengdek (miring) dan langsung menimpa mobil Honda Freed itu," kata Oman.

"Tadinya saya mau banting setir ke kanan, cuma, kalau dibanting ke kanan pasti bakal banyak mobil yang kebabat, makanya saya banting setir ke kiri," kata Oman yang ditemui di lokasi kejadian.

Oman mengaku, dalam perjalanannya itu, dia mau mengantarkan 25 ton terigu Bogasari ke sebuah gudang di kawasan Cicaheum.  "Iya, ini dari terigu diambil dari Tanjung Priok," kata Oman.

Oman tidak menyangka hal ini bakal terjadi, padahal ketika di Jakarta, kondisi truk itu sangat baik. "Kalau pas di Jakarta rem-nya jalan, perjalanan dari Jakarta baik-baik saja, tau sendiri kan tanjakan/turunan di Cipularang seperti apa, di Cipularang juga lancar-lancar saja ini mobil," kata Oman.

Sementara itu, Arief Lukman mengaku sedang dalam perjalanan ke tempat kerja di PT Telkom ketika kecelakaan terjadi. Saat itu, kata Arief, kendaraannya sedang mengantre karena macet, tiba-tiba ada truk menimpa mobilnya hingga ringsek.

"Saya tidak tahu, tiba-tiba saja ada mobil truk menimpa mobil saya, dari situ saya bergegas membuka sabuk pengaman dan keluar," kata Arief.

Arief mengaku bersyukur nyawanya masih terselamatkan. "Siapa yang tahu bakal seperti ini? Kan enggak tahu," kata dia lagi.

Akibat insiden ini, arus lalulintas di Jalan Raya Pasupati menjadi macet parah. Ratusan karung terigu berhamburan di tengah jalan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com