Sementara itu, razia kondisi bus juga dilakukan, dan ditemukan 11 bus yang tak laik jalan. Razia gabungan dari pihak kepolisian Polresta Malang dan dinas perhubungan Kota Malang tersebut adalah bentuk kesiapan arus mudik jelang Lebaran.
Razia digelar di Terminal Arjosari, Kota Malang, pada Sabtu (19/7/2014). Dalam pelaksanaan tes urine pada seluruh sopir bus, tim dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Malang, melakukan pemeriksaan satu per satu pada seluruh sopir.
"Ada 40 sopir yang menjalani tes urine pada hari ini. Satu sopir diantaranya diketahui terindikasi menggunakan zat terlarang," kata Kepala BNN Kota Malang AKBP Hendri Budiman.
Sementara itu, dalam razia seluruh bus yang beroperasi di terminal Arjosari Malang, banyak ditemukan bus tak laik jalan. Di antaranya, kondisi ban tak laik jalan, lampu rusak, trayek, serta rem yang tidak lagi normal.
"Dari pemeriksaan tim gabungan, ada 11 bus kami tilang, karena sudah tidak laik jalan. Jika dipaksanakan akan membahayakan selama di jalan," tegas Kepala Dinas Perhubungan Kota Malang Wahyu Setiadi, kepada awak media di sela-sela operasi gabungan.
Untuk itu, pihaknya berharap, para sopir dan pihak pemilik armada untuk memperhatikan keselamatan saat berkendara dengan mentaati aturan yang diberlakukan. "Jika tidak, armada akan kami larang beroperasi selama arus mudik atau arus balik lebaran nanti," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.