Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembantu Bobol Rumah Perwira Polisi, Rp 50 Juta Raib

Kompas.com - 11/07/2014, 09:30 WIB

SURABAYA, KOMPAS.com – Rumah seorang perwira polisi berpangkat AKBP di Perum Gunungsari, Blok J Surabaya menjadi korban kejahatan. Pelakunya diduga pembantu di rumah itu sendiri.

Rumah itu diketahui merupakan tempat tinggal AKBP Syamsi, perwira polisi yang menjabat sebagai Kabid Humas Polda Sumatera Barat. Dan yang mengetahui pertama kali kejadian ini adalah istrinya, Alviani Irma. Dia pun langsung melapor ke Polsek Karang Pilang, Kamis (10/7/2014).

Pembantu yang diduga menjadi pelaku pencurian itu adalah Damiyati (40), asal Sukomoro, Nganjuk. Dia baru sekitar tiga bulan bekerja menjadi pembantu rumah tangga di kediaman perwira polisi tersebut.

"Korban sudah melapor, dan petugas juga masih melakukan penyelidikan. Selain Polsek Karang Pilang, Polrestabes Surabaya juga mem-backup sepenuhnya upaya pengungkapan perkara ini,” kata Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Sumaryono.

Dalam aksinya, pelaku menggasak uang tunai Rp 50 juta, kalung 50 gram, gelang 30 gram dan beberapa perhiasan lainnya yang nilainya mencapai kisaran Rp 30 juta. Uang dan barang tersebut berada di brankas yang disimpan di kamar utama rumah.

Menurut korban, dalam brankas tersebut sebenarnya ada uang tunai Rp 100 juta. Namun, yang diambil hanya Rp 50 juta beserta sejumlah perhiasan. Peristiwa itu diketahui Alviani pada pagi sekitar pukul 08.00 WIB.

Saat itu, korban baru pulang ke rumah setelah mengantar anaknya sekolah. Rumah yang biasanya bersih, masih dalam keadaan kotor. Setelah diperiksa, ternyata barang-barang di brankas hilang. Dan si pembantu, dicari kemana-mana sudah tidak ada. Dia pun tersadar telah menjadi korban kejahatan, dan langsung melapor ke polisi.

Diduga, kejahatan ini merupakan modus lama. Yakni, pelaku berpura-pura menjadi pembantu untuk mengenali kondisi dan harta benda korban. Setelah waktu dirasa memungkinkan, pelaku langsung melancarkan kejahatan.

Berdasar keterangan korban dan sejumlah saksi, polisi sudah mengantongi identitas pelaku. Dan kabarnya, petugas juga sudah diterjunkan ke beberapa lokasi untuk mencari keberadaan pelaku. Termasuk ke tempat asal si pembantu tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com