Kecelakaan bermula saat tiga bus rombongan SD Ngampelsari, Kecamatan Candi, Sidoarjo, pulang dari Bukit Flora (Wisata Bakti Alam). Naasnya, rombongan bus pertama yang melaju kencang di jalur menurun di Desa Ngembal menabrak pohon.
Tak hanya itu, bus bernomor polisi W 7876 UR itu sempat menabrak sejumlah motor yang terparkir di depan sebuah warung. Akibat kejadian itu, empat siswa meninggal. Tiga di antaranya meninggal di lokasi kejadian akibat terhimpit badan kendaraan dan kursi.
Satu lagi meninggal saat perjalanan menuju RSUD Bangil Pasuruan. Empat siswa yang meninggal itu diketahui bernama Haris, Farel, Noveldi dan Rangga.
Berdasarkan pantauan di Puskesmas Purwosari, terlihat lalu lalang mobil ambulans masih berlangsung. Sopir Djarkasih pun masih tergeletak di depan pintu UGD Puskesmas setempat.
"Ya sampai saat ini, kita masih mengumpulkan sejumlah keterangan. Dan itu sopirnya juga masih belum sadar sepenuhnya," ujar Bripda Triyono, petugas Satlantas.
Sementara itu, perawatan juga terus dilakukan terhadap korban kecelakaan yang mengalami luka ringan di bagian kepala, tangan dan kaki. Namun, untuk korban yang mengalami luka parah, dirujuk ke RS Saiful Anwar, Malang.
"Dari catatan petugas medis dan data kita, ada sebanyak sembilan korban luka yang harus dilarikan ke RS Saiful Anwar Malang. Total yang luka-luka berjumlah 17 orang," kata Triyono.