Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SBY: Tuhan Bersama Demokrat

Kompas.com - 29/03/2014, 18:06 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin

Penulis


SEMARANG, KOMPAS.com – Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono menegaskan bahwa Tuhan bersama Partai Demokrat. Hal itu disampaikan SBY saat dia menjadi juru kampanye terbuka di kawasan Pekan Raya dan Promosi Pembangunan (PRPP) Semarang, Sabtu (29/3/2014).

Saat naik panggung, SBY berorasi selama beberapa menit. Di sela-sela itu, dia menyanyikan beberapa lagu seperti Rumah Kita dan Tendangan dari Langit. Setelah itu, SBY menegaskan bahwa Partai Demokrat adalah rumah bersama warga Indonesia.

“Kalau pemerintah telah memimpin selama 10 tahun ini, berarti telah memberi banyak bukti bukan sekadar janji. Insyallah ke depan akan bisa berbuat lebih baik lagi,” kata SBY yang juga Presiden RI itu dalam orasinya.

Orang nomor satu di Indonesia ini menegaskan bahwa kepemimpinan Demokrat tak sebatas pandai berjanji. Namun, telah memberi bukti dan capaian yang telah dihasilkan selama 10 tahun.

Dia menegaskan, saat ini kepemimpinan nasional masih mempunyai banyak tugas. Program PNPM mandiri, katanya, akan terus ditingkatkan. Masyarakat mengehendaki agar program tersebut terus dikembangkan.

“Saudara, dengarkan dulu, pada 9 April mau mencoblos nomor berapa? Jangan 'golput'. Lanjutkan kampanye dengan baik. Partai politik lain bukan musuh, melainkan mitra, dan penting untuk negeri kita. Tuhan bersama kita,” sambung SBY.

Setelah itu, sejak jam 15.20 hingga pukul 15.50, SBY mulai meninggalkan arena kampanye. Namun, dia dengan sabar bersalaman dengan massa yang memadati lapangan PRPP. Hal itu berlangsung selama 30 menit.

Secara terpisah, anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Pramono Edi menjelaskan maksud lagu Tendangan dari Langit yang dinyanyikan SBY sembari membawa bola.

“Kita nanti akan lihat, siapa yang nanti akan ditendang oleh SBY,” papar adik ipar SBY itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com