Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Santap Makanan Hajatan, 3 Anak Penghuni Panti Pingsan

Kompas.com - 03/03/2014, 22:49 WIB
Kontributor Bengkulu, Firmansyah

Penulis


BENGKULU, KOMPAS.com - Puluhan orang penghuni Panti Balai Pengembangan Anak dan Remaja Padang Harapan, Kota Bengkulu mengalami muntah dan mual setelah menyantap makanan hajatan warga sekitar, Senin (3/3/2014).

Bahkan tiga di antaranya pingsan sehingga harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah M Yunus, Bengkulu. Mereka yang pingsan antara lain Fitri Ayu Ningsih (17), Made Ayu Artiani (18) dan Tri Ayu (17). Made Ayu Artiani saat dijumpai di rumah sakit menceritakan, ia dan teman-temannya mendapat makanan dari warga yang hajatan pada Minggu (2/3/2014) sekitar pukul 21.00 WIB.

"Saya makan ikan, Fitri dengan Tri makanan daging malamnya itu. Orang yang hajatan hanya minta doa saja sama kami," kata Made.

Setelah ia memakan makanan tersebut, ia merasa pusing dan menahannya hingga tertidur. "Saya tahan saja rasa pusing. Terus saya langsung bawa tidur saja sampai pagi," ujarnya.

Paginya, Senin (3/3/2014), puluhan penghuni panti menglami keluhan mencret dan mual. Sementara ia dan dua rekannya dilarikan ke rumah sakit karena pingsan.

"Saat pagi perut mulai sakit, terus kami bertiga saja yang sampai pingsan, yang lainnya hanya mencret saja, tetapi tidak separah kami," katanya.

Staf Balai Pengembangan Anak dan Remaja, Eli membantah penghuni panti keracunan makanan pemberian warga yang menggelar hajatan. "Biasa anak-anak, banyak yang dimakannya, bukan dari makan orang yang berikan tersebut. Siapa tahu mereka lagi datang bulan," kata Eli.

Setelah mendapatkan perawatan intensif, ketiga korban keracunan berangsur membaik. Beberapa anggota keluarga dari korban tampak menemani mereka di rumah sakit. Sementara warga panti lain saat ini dalam kondisi normal kembali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com