Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpeleset ke Laut, Seorang Pria Ditemukan Tewas 2 Hari Kemudian

Kompas.com - 22/02/2014, 16:56 WIB
Kontributor Denpasar, Eviera Paramita Sandi

Penulis

DENPASAR, KOMPAS.com - Jasad seorang pria ditemukan terapung di pelabuhan kapal ikan Benoa, Bali, Sabtu (22/2/2014). Korban bernama Hermawan Sulistyo (19) merupakan seorang anak buah kapal Gunung Mas yang hilang sejak dua hari lalu.

Korban yang berasal dari Tuban, Jawa Timur, ditemukan sudah dalam kondisi membusuk tanpa bola mata dan hanya menggunakan celana panjang. Saksi mata bernama Nanang Utomo mengatakan, penemuan korban terjadi ketika warga melihat ada jasad mengapung terbawa arus. Ia kemudian lari dari atas kapal dan mengangkat jasad tersebut. "Tangannya diikat agar tidak terbawa arus," kata Nanang, Sabtu.

Nelayan setempat mengatakan, Kepolisian Air Benoa menyebutkan bahwa korban sempat terjatuh ketika ia hendak melompat dari satu kapal ke kapal lain yang sedang bersandar di pelabuhan. Namun nahas, korban terpeleset dan jatuh ke laut.

Korban sempat dicari oleh rekan-rekannya selama dua hari, tetapi tak kunjung ditemukan di laut. "Korban ditemukan oleh ABK di bawah kapal yang sedang bersandar. Informasi awal, ia terpeleset di kapal yang sedang bersandar di pelabuhan," kata Komisaris Polisi Rai Sukawana selaku Kepala Seksi Pengaman dan Penyelamatan Shabara Polda Bali.

Setelah dievakuasi, korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar untuk diotopsi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com