Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penderita Sakit Mata akibat Abu Kelud Dapat Pengobatan Gratis

Kompas.com - 19/02/2014, 19:05 WIB
Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma

Penulis


YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Warga Yogyakarta yang sakit mata akibat abu vulkanis Gunung Kelud mendapat pengobatan gratis di RS Bethesda dan Jogja Eye Health. Mereka akan langsung ditangani oleh dokter spesialis mata.

Pengobatan sakit mata gratis untuk warga Yogyakarta dan sekitarnya akan berlangsung di RS Bethesda Yogyakarta pada Kamis (20/2/ 2014) besok. Praktik pengobatan akan dimulai pada pukul 09.00 WIB.

"Lima hari pascahujan abu merupakan waktu yang justru berbahaya. Ketika terkena abu vulkanis, mata mengalami iritasi dan allergic conjunctivitis," jelas Ketua Jogja Eye Health, Ana Haryadi Suyuti, Rabu (19/2/2014).

Gejala iritasi dan allergic conjunctivitis, menurutnya, ditandai dengan mata merah, air mata menetes, dan terkadang disertai nyeri. Meski telah menggunakan helm serta kacamata, karena halusnya abu, potensi iritasi dan allergic conjunctivitis dapat terjadi.

Ana mengungkapkan, jika kondisi mata sudah mengeluarkan air mata, maka produksi air mata akan berkurang dan hal itu sangat berbahaya bagi penglihatan.

"Bisa lecet pada kornea sehingga berbahaya bagi mata," tandasnya.

Menyikapi bahaya abu vulkanis pada kesehatan, Jogja Eyes Health dan RS Bethesda memberikan kesempatan bagi para korban, khususnya yang mengalami masalah mata. Pengobatan ini diberikan secara gratis. "Target kita 500 penderita dan gratis," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com