Peserta aksi menuntut Dahlan Iskan sebagai Menteri BUMN, segera melaksanakan rekomendasi Panitia Kerja Outsorcing Komisi IX DPR RI untuk mengangkat mereka sebagai karyawan tetap dan menghapus sistem outsourcing.
Dengan membawa poster bertuliskan desakan kepada Menteri BUMN tersebut, peserta aksi juga berorasi di pinggir jalan. Selain itu, selebaran yang dibagikan oleh peserta aksi berisi poin-poin dari surat rekomendasi Komisi IX.
Salah satunya tertulis bahwa Menteri BUMN segera melaksanakan rekomendasi Panja Outsourcing sesuai komitmen Menteri BUMN yang disampaikan pada raker Komisi IX Menteri BUMN dan Menakertrans, 9 September 2013.
Hal tersebut menjadi dasar bagi peserta aksi untuk menduduki Kantor PLN tersebut. "Kita akan tunggu hingga Dahlan Iskan segera menyatakan akan benar benar melakukan rekomendasi tersebut. Kenapa Dahlan begitu alot untuk tidak segera melakukan rekomendasi tersebut, kita mempertanyakannya," kata Budi Santosa, koordinator aksi.
Sementara itu, peserta aksi yang berasal dari lima kabupaten di Surakarta tersebut sempat memacetkan arus lalu lintas di depan kantor PLN Solo tersebut. Polisi dari kesatuan Lalu Lintas Polresta Surakarta segera mengurai kemacetan.
Peserta aksi akan terus menunggu dan mengancam menambah jumlah peserta aksi agar mendesak Dahlan Iskan segera melakukan rekomendasi tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.