Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Kulonprogo Selidiki Penembakan Misterius di Wates

Kompas.com - 25/10/2013, 20:30 WIB

KULONPROGO, KOMPAS.com - Kepolisian Resor Kabupaten Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta, melakukan penyelidikan dan mengejar pelaku penembakan misterius mobil milik Bagus Madu Bronto yang diparkir di samping rumah di Kedungdong, Kecamatan Wates.

Kepala Satuan Reskrim Polres Kulonprogo, AKP Kasim Akbar Bantilan di Kulonprogo, Jumat (25/10/2013), mengatakan, berdasarkan laporan yang masuk, kejadian berlangsung pada Kamis (24/10) sekitar 19.00 WIB.

Ia mengatakan, pihaknya belum berani menyimpulkan motif di balik peristiwa itu. Jajarannya masih melakukan pengembangan penyelidikan dengan mengumpulkan berbagai keterangan.

"Korban dan para saksi baru dilakukan pemeriksaan. Kami masih kembangkan," kata Kasim Akbar.

Selain itu, Kasim Akbar enggan berspekulasi terkait dugaan kemungkinan keterkaitan peristiwa tersebut dengan kejadian serupa yang pernah terjadi di wilayah Galur, beberapa waktu silam.

Menurut dia, sampai saat ini masih sangat terbuka untuk berbagai kemungkinan motif pelaku. Entah itu dendam pribadi, persaingan bisnis, atau lainnya.

Namun sementara ini, pihaknya mendasarkan dugaan bahwa bahwa kejadian itu adalah murni tindak perusakan.

"Sampai detik ini, kami belum bisa simpulkan, apakah ini ada kaitannya dengan peristiwa di Galur atau tidak. Kalau kejadiannya di Galur berentet, nyambung dari Bantul di siang hari lalu malamnya terjadi di Kulonprogo. Kalau yang terjadi Kamis malam itu, kejadian tunggal, belum ada laporan lainnya," kata Akbar.

Ia mengatakan, pelaku menggunakan senjata angin. Saat dilakukan olah tempat kejadian perkara, petugas menemukan selongsong sebutir peluru bekas tembakan dalam mobil.

Korban Bagus Madu Bronto mengatakan, saat kejadian, Bagus sedang bersantai bersama beberapa rekannya di warung miliknya di bagian depan rumah, tak jauh dari SPBU Wates.

Di tengah asyiknya obrolan, tiba-tiba terdengar sekilas suara letupan diikuti suara seperti kaca pecah. Saat itu, Bagus tak begitu menghiraukannya dan meneruskan obrolan dengan rekannya.

Namun, saat hendak memasukkan mobil pikap itu ke dalam garasi sekitar pukul 21.00 WIB, betapa terkejutnya dia mendapati kaca jendela mobil sebelah kanan ternyata sudah dalam kondisi pecah. "Waktu mau dimasukkan garasi, kaca samping kanan sudah pecah berserakan. Lalu kami laporkan ke polisi," kata Bagus.

Sebelumnya, aksi penembakan secara misterius pernah terjadi di Kecamatan Galur, Kulonprogo, Agustus lalu. Kejadian itu mengakibatkan kaca-kaca kendaraan serta beberapa bagian bodi empat mobil milik warga setempat mengalami kerusakan. Pelaku yang diduga menggunakan senjata jenis softgun dan mengendarai sepeda motor itu hingga kini masih menjadi misteri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com